Home Kesehatan Tenaga Medis Gugur Tangani Corona Diberi Santunan Rp300 Juta

Tenaga Medis Gugur Tangani Corona Diberi Santunan Rp300 Juta

Jakarta, Gatra.com - Pemerintah akan memberikan santunan Rp300 juta kepada tenaga medis yang meninggal dunia akibat terpapar Coronavirus Disease (Covid)-19. Mereka gugur ketika sedang berjuang menangani pasien positif Covid-19.

"Akan diberikan santunan kematian sebesar Rp300 juta. Dan ini hanya berlaku bagi daerah yang telah menyatakan Tanggap Darurat," kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (23/3).

Presiden yang sedang meninjau Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, ini menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya sejumlah tenaga medis yang tengah berjuang sekuat tenaga menangani pasien Covid-19. 

"Saya ingin ucapkan duka cita mendalam, bela sungkawa mendalam atas meninggalnya dokter, perawat, dan tenaga medis yang telah berpulang ke haribaan Allah SWT," katanya.

Jokowi atas nama pemerintah, negara, dan rakyat menyampaikan terima kasih atas dedikasi tinggi para petugas medis untuk mengatasi wabah Covid-19.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kerja keras beliau-beliau, atas perjuangan beliau-belia dalam rangka mendedikasikan penanganan Covid-19," katanya.

Sebelumnya, hingga Minggu (22/3), diberitakan sudah 5 dokter yang sedang mnangani Covid-19 meninggal dunia. ?Jumlah tersebut sebagaimana diunggah di akut Twitter PB IDI.

Dalam unggahan tersebut disampaikan nama-nama dokter yang meninggal dunia. Mereka berada merupakan anggota IDI Cabang Jakarta Selatan, IDI Cabang Kota Bogor, IDI Cabang Jakarta Timur, IDI Cabang Bekasi, dan IDI Cabang Medan.

Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyebutkan ada tenaga medis yang gugur saat bertugas. Namun orang nomor satu di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta itu enggan menyebutkan profesi tenaga medis tersebut.

230