Slawi, Gatra.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tegal, Jawa Tengah menyiapkan sembilan rumah sakit (RS) untuk penanganan pasien Covid-19. Penyiapan rumah sakit ini untuk mengantisipasi lonjakan jumlah pasien menyusul banyaknya warga Kabupaten Tegal di luar daerah dan luar negeri yang diperkirakan akan pulang.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Tegal Joko Wanoro mengatakan, sembilan rumah sakit yang disiapkan terdiri dari satu rumah sakit rujukan dan delapan rumah sakit pendukung.

"Di sembilan rumah sakit tersebut, total ada 21 ruang isolasi, dua dokter spesialis paru dan lima dokter spesialis penyakit dalam," kata Joko, Kamis (19/3).

Menurut Joko, selain kesiapan rumah sakit dan fasiitas pendukungnya dalam mengantisipasi peningkatan pasien Covid-19, langkah pemantauan juga dilakukan seluruh puskesmas terhadap warga yang baru pulang dari bebergian ke daerah dan negara terjangkit Covid-19.

"Penyiapan fasilitas dan pemantauan dilakukan sebagai langkah antisipasi menghadapi Covid-19," ucap Joko.

Hingga Kamis (19/3) pukul 14.00 WIB, Joko menyebut ada lima pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 yang sedang dirawat di RSUD dr Soeselo Kabupaten Tegal dan RSUD Kardinah. "Kemudian orang dalam pemantauan total ada 124 orang," ungkapnya.

Sementara itu, Bupati Tegal Umi Azizah mengatakan, banyak warga yang bekerja di luar negeri seperti Malayasi dan Korea Selatan sudah mulai pulang ke Kabupaten Tegal. Hal ini menjadi perhatian pemkab dalam upaya mengantisipasi penyebaran Covid-19.

"Saya juga baru menerima informasi dari Camat Bumijawa, sudah ngecek satu persatu warganya di Malaysia dan Amerika Latin. Sebagian ada yang akan pulang sebagian tidak," ungkapnya.