Gowa, Gatra.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan mengaku sempat mengerahkan tim mendatangi lokasi pelaksanaan Ijtima se-Asia, yang akan berlangsung di Pakkatto, Kecamatan Bontomarannu, Kabupaten Gowa, untuk melakukan penyemprotan disinfektan.
“Penyemprotan dilakukan di camp-camp hunian jamaah sekira pukul 11.30 Wita, hari ini Rabu (kemarin),” kata Kadis Kesehatan Gowa, dr Hasanuddin kepada wartawan di Gowa, Sulawesi Selatan, Rabu malam (18/3).
Hasanuddin mengatakan penyemprotan desinfektan dilakukan Dinkes Gowa untuk mencegah penyebaran Virus Corona, mengingat acara tersebut juga mendatangkan sejumlah peserta dari luar negeri.
Pihak Pemda kata Hasanuddin menyebut penyemprotan dilakukan terutama di camp jamaah asal luar negeri yang menjadi prioritas dengan disemprotkan alkohol sekitar 70 persen.
Camp-camp ini dihuni sejumlah peserta dari berbagai negara di Asia seperti Thailand, Malaysia, dan Arab Saudi.
Diketahui, para peserta luar negeri tersebut sebagian sudah berada di Indonesia sejak tiga pekan sebelumnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Gowa sudah mengeluarkan surat penyampaian untuk menunda pelaksanaan Ijtima Dunia 2020 Zona Asia. Alasannya, untuk mencegah potensi penyebaran Virus Corona (Covid-19) di Sulsel.
Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Muchlis menyebut keputusan itu berdasarkan rapat bersama pimpinan melibatkan TNI/Polri, Camat dan pemerintah desa.
"Dari arahan Pak Bupati dengan dikeluarkannya surat edaran, maka semua kegiatan di Kabupaten Gowa melibatkan banyak orang ditunda termasuk Ijtima Asia ini," katanya.
Muchlis mengaku juga sudah mengirim surat penyampaian kepada panitia penyelenggara Ijtima untuk dilakukan penundaan.
Acara Ijtima se-Asia ini akhirnya dinyatakan ditunda untuk waktu yang belum ditentukan.