Mamuju, Gatra.com – Pemda Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar rapat dengan seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) guna mengantisipasi penyebaran virus Corona atau Covid-19. Dari hasil rapat tersebut, disimpulkan akan meliburkan sekolah mulai dari tingkat sekolah dasar (SD) hingga SMP atau sederajat selama 14 hari kedepan.
“Kami telah rapat dengan seluruh OPD di Mamuju. Mulai besok Selasa tanggal 17 Maret 2020, kami akan meliburkan SD dan SMP serta sederajat di Mamuju, hingga 14 hari kedepan di dukungan dari pusat," kata Bupati Mamuju, Habsi Wahid, di kantor Bupati Mamuju, Sulawesi Barat, (Sulbar), Senin (16/3).
Habsi juga mengatakan Aparatur Sipil Negara (ASN) juga diminta untuk tidak keluar daerah, termasuk melakukan perjalanan dinas keluar kota, mengantisipasi penyebaran Covid-19 ke wilayah Mamuju.
“Dinas perhubungan juga melakukan pengawasan ketat di Bandara dan Pelabuhan di Mamuju," katakan Habsi Wahid"
Untuk fasilitas kesehatan, lanjut Habsi, Pemkab Mamuju menyiapkan ruangan khusus untuk mengindentifikasi penyakit pasien, termasuk memeriksa suhu badan dan kesehatan lainnya.
Jika dinyatakan positif Covid-19 maka akan dirujuk ke RSUD Provinsi Sulbar, untuk menjalani perawatan diruang isolasi.
“Kami siapkan ruang khusus di RSUD Mamuju untuk memudahkan jika ada pasien positif Covid-19," ujar Habsi.
Habsi menambahkan, Pemkab Mamuju telah mengeluarkan himbauan kepada masyarakat terkait virus Covid-19. Pemkab Mamuju juga telah membentuk tim koordinasi penanganan Corona.
“Masing - masing OPD akan membuat SOP Covid-19, jika ada yang terinfeksi di Mamuju, termasuk pengawasan bagi warga yang masuk ke Mamuju,” katanya.