Slawi, Gatra.com - Merebaknya virus corona atau Covid-19 di Indonesia membuat masyarakat kini banyak memburu empon-empon atau rempah jamu karena bisa meningkatkan imunitas atau daya tahan tubuh dari berbagai penyakit. Penjual jamu di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah pun kian banyak didatangi pembeli.
Salah satunya adalah penjual jamu godok di Desa Pengabean, Kecamatan Dukuhturi, Wiwik (51). Sejak muncul kasus virus corona di Indonesia, kios jamu godok Wiwik semakin banyak didatangi pembeli.
Meski lokasinya berada di sebuah gang sempit yang hanya bisa dilalui satu sepeda motor, kios Wiwik yang menyatu dengan rumah tak pernah sepi. Pembeli terus berdatangan sejak kios mulai buka pukul 08.00 WIB hingga 12.00 WIB dan 15.00 WIB hingga 22.00 WIB.
Para pembeli tersebut berasal dari berbagai kalangan dan usia. Mereka mencari jamu untuk mengatasi sejumlah keluhan antara lain pegal linu, rematik, asam urat, dan kolesterol. Selain diminum di tempat, ada juga yang dibawa pulang.
Wiwik mengungkapkan, sejak ramai kemunculan virus corona, jumlah pembeli meningkat, terutama yang mencari jamu untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Mereka tidak hanya datang dari wilayah Kabupaten Tegal, tapi juga dari Kabupaten Brebes dan Pemalang.
"Paling banyak peminatnya itu jamu untuk menghilangkan pegel-pegel. Tapi seminggu ini banyak yang minta untuk kekebalan tubuh, ya salah satunya biar tidak kena virus corona," kata Wiwik, Kamis (12/3).
Dalam sehari, Wiwik biasanya bisa menjual sekitar 300 hingga 400 gelas jamu. Sejak ramai pemberitaan tentang virus corona, jamu yang terjual berkisar 500 hingga 600 gelas per hari.
"Ada peningkatan lumayan. Dibandingkan sebelumnya, yang nyari untuk kekebalan tubuh banyak banget," ujar Wiwik.
Wiwik menuturkan, jamu untuk meningkatkan daya tahan tubuh ia buatkan dari campuran berbagai empon-empon, antara lain jahe, kunyit, temulawak, dan kunir putih. "Pakai rempahan semua, komplit," ucapnya.
Menurut Wiwik, jamu memiliki banyak khasiat bagi tubuh dan bisa mencegah dari serangan berbagai penyakit sehingga masih banyak orang yang meminum jamu.
"Memang ketika minum jamu, badan jadi enak, segar, pegel-pegel ilang. Ya itu salah satu khasiatnya," ucap perempuan yang sudah berjualan jamu sejak 2007 ini.
Salah satu pembeli, Muhaimin (44) mengaku khawatir dengan semakin merebaknya virus corona. Dia berharap jamu yang ia minum bisa menangkal penyakit karena virus dari Cina itu. "Untuk pencegahan dari macam-macam penyakit jadi minum jamu," ujarnya.