Jakarta, Gatra.com - Sedikitnya tujuh tambahan yang dinyatakan positif terkena virus Corona atau Covid-19 pada hari ini, Rabu (11/3). Ketujuh pasien tersebut masuk dalam kategori imported case atau tertular setelah berkunjung dari luar negeri.
Dengan bertambahnya jumlah kasus tersebut, kini tercatat ada 34 kasus Corona di Indonesia.
"Hari ini menambah tujuh orang. Semunya Imported Case," ujar juru bicara penanganan wabah virus Corona, Achmad Yurianto di Kantor Staf Presiden, Jakarta, Rabu, (11/3).
Yuri melanjutkan, rata-rata skala sakit ketujuh pasien positif Corona tersebut ringan hingga sedang. Ketujuh pasien yang seluruhnya WNI itu didominasi oleh laki-laki.
Berikut data ketujuh pasien tersebut:
Kasus nomor 28: laki-laki 37 tahun, tampak sakit ringan sedang.
Kasus nomor 29: laki-laki 51 tahun, sakit sedang, tidak sesak napas.
Kasus nomor 30: Laki laki 84 tahun, tampak sakit sedang.
Kasus nomor 31: perempuan, usia 48 tahun tampak sakit ringan sedang.
Kasus nomor 32: laki laki 45 tahun, kondisi sakit ringan sedang.
Kasus nomor 33: laki laki 29 tahun, kondisi tampak sakit ringan-sedang.
Kasus nomor 34: laki-laki 42 tahun, tampak sakit ringan sedang.
Dua orang dinyatakan sembuh.
Dari 34 kasus itu, Yuri mengatakan bahwa dua pasien dinyatakan sembuh dari Corona. Dua pasien itu ialah pasien nomor 06 dan 14.
Yuri menambahkan, tim medis memperbolehkan kedua pasien pulang ke kediaman masing-masing pada hari ini. Namun sebelum izin itu diberikan, spesimen kedua pasien juga sudah diperiksa. Hasil dari laboratorium itu menunjukkan kedua pasien negatif Corona.
"Ini sudah dua kali diperiksa negatif," kata Yuri.
Yuri membeberkan, pasien 06 merupakan WNI berjenis kelamin laki-laki usia 36 tahun. Pasien itu dinyatakan positif Covid-19 setelah pulang dari Jepang dan merupakan bagian dari kru kapal pesiar Diamond Princess.
Tak jauh berbeda, pasien 14 yang juga WNI berusia 50 tahun juga masuk dalam kategori imported case. Ia disebut mengalami kondisi sakit berskala ringan-sedang.
Satu pasien meninggal dunia.
Satu pasien nomor kasus 25 dinyatakan meninggal dunia pada Rabu (11/3) dini hari. Pasien itu berstatus WNA, usia 53 tahun dan berjenis kelamin perempuan. Pasien tersebut baru berada di Indonesia beberapa hari yang lalu untuk berlibur.
"(Datangnya) empat hari yang lalu," ujar Yuri.
Yuri memastikan, Covid-19 bukanlah faktor utama pasien kasus 25 meninggal dunia. Ia menyebut pasien telah memiliki sakit komplikasi saat tiba di Indonesia. Penyakit yang diderita itu di antaranya diabetes, hipertensi, hiperteroid dan penyakit paru obstruksi yang sudah diderita menahun.
Yurianto menambahkan, jenazah pasien kasus 25 akan segera dipulangkan kenegara asalnya.
"Kedutaan besar dan sebagainya sudah tahu sejak awal dan sekarang sedang dalam proses untuk mengirimkan kembali jenazahnya ke negaranya," jelas Yurianto.
Dengan rincian itu, saat ini pasien yang masih positif Covid-19 berjumlah 31 orang.