London, Gatra.com – Pelatih Tottenham Hotspurs, Jose Mourinho dikabarkan memiliki kesempatan untuk reuni dengan mantan tim yang diasuhnya pada medio 2010-2013 silam, sebelum akhirnya memutuskan untuk menukangi Tottenham Hotspurs di musim ini.
Dilansir Fox Sports, Jose Mourinho hampir menggantikan Zinedine Zidane sebagai manajer Real Madrid, sebelum Tottenham Hotspur mengangkatnya sebagai pelatih kepala baru menggantikan Mauricio Pochettino.
Pakar sepak bola Spanyol, Guillem Balague melaporkan bahwa Mourinho sedang menunggu pekerjaan sebagai pelatih Real Madrid, ketika ia dihubungi oleh Tottenham untuk menggantikan Mauricio Pochettino.
Pada akhirnya, mantan pelatih Manchester United dan Inter Milan tersebut menerima tawaran itu meskipun ada beberapa kekhawatiran yang muncul dibenaknya
"Saya tidak berpikir Mourinho akan menilai bahwa pekerjaan Tottenham akan lebih mudah. Dia pasti tahu bahwa ini adalah tim terburuk yang pernah dia tangani sejak meninggalkan Porto," kata Balague seperti dilansir Fox Sports.
"Saya tahu bahwa dia sedang menunggu pekerjaan di Real Madrid dan panggilan itu tidak pernah datang, jadi itu mungkin mengisyaratkan bahwa mungkin ini [Melatih Tottenham] bukan pilihan pertamanya,” tambahnya.
Balague menambahkan bahwa meskipun cedera Harry Kane dan Son Heung-min belum ditangani dengan baik, namun Mourinho masih dapat mempertahankan level tim.
"Sejujurnya, dia melakukannya dengan baik dengan menjaga level tim. Kadang-kadang Anda membuat perubahan [manajerial] dan itu untuk situasi yang terburuk. Paling tidak dia menjaga stabilitas tim, tetapi dia belum bisa memperbaikinya. Sebagian karena cedera, sebagian karena pendekatannya,” katanya.