Boyolali, Gatra.com - Bandara Adi Soemarmo Solo akhirnya kembali dibuka, setelah operasionalnya ditutup selama lebih dari enam jam akibat abu vulkanik erupsi gunung Merapi, Selasa (3/3). Pembukaan dilakukan pada pukul 15.39 WIB.
"Bandara sudah dibuka setelah lintasan dibersihkan," ucap Humas Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo Danar Dewi saat dihubungi via telepon, Selasa (3/3).
Penutupan bandara dilakukan sejak pukul 09.10 WIB. Awalnya bandara berencana dibuka setelah satu jam penutupan, namun kemudian diperpanjang hingga pukul 14.30 WIB. Akhirnya bandara benar-benar dibuka kembali pada pukul 15.39 WIB.
Penutupan ini membuat beberapa maskapai gagal untuk terbang. Termasuk maskapai yang dijadwalkan menjemput jamaah umroh di Jeddah dari maskapai Lion Air dengan nomor penerbangan JT-118 (ferry flight) Solo ke Jeddah.
"Benar kalau yang Solo-Jeddah ini untuk menjemput jamaah umroh. Mereka akan langsung berangkat setelah cuaca membaik," ucapnya.
Selain itu Lion Air juga membatalkan dua jadwal penerbangan lainnya, yakni dengan nomor penerbangan JT-537 tujuan Solo-Cengkareng dan Wings Air IW-1904 Bandung tujuan ke Solo.
Selain Lion Air, maskapai lainnya juga membatalkan jadwal penerbangannya. Diantaranya yakni Garuda Indonesia nomor penerbangan GA222 dari Cengkareng menuju Solo dan AirAsia dengan nomor penerbangan QZ8454 dari Denpasar juga batal terbang.
"Selain Solo-Jeddah, semuanya batal terbang," ucapnya.