Manado, Gatra.com — Mendorong pembangunan sumber daya manusia adalah amanat Presiden RI Joko Widodo. Sehingga pembenahan infrastruktur pendidikan adalah salah satu fokus kerja yang akan dilaksanakan kementerian PUPR. Demikian kata Menteri Pekerjaan Umum dan Pekerjaan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.
“Kita fokus melakukan perbaikan prasarana sekolah; SD, SMP, SMA, SMK hingga perguruan tinggi sehingga Dikbud (Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan) akan fokus pada belajar mengajar,” ujar Basuki, Senin (2/3).
Hal itu disampaikannya menjawab pertanyaan wartawan usai memberi arahan pada pembukaan Konsultasi Regional (Konreg) 2020 di Manado, Sulawesi Utara. Kegiatan yang dihadiri jajaran terkait dari pemerintah provinsi, Balai Besar Wilayah Sungai, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional, Balai Prasarana Permukiman Wilayah serta SNVT Penyediaan Perumahan Provinsi. Juga dihadiri unit organisasi dan direktorat jenderal Kementerian PUPR.
Kegiatan yang terpusat di Hotel Swissbel Maleosan itu akan berlangsung 3 hari, berakhir pada 4 Maret 2020. Pesertanya datang dari 12 provinsi, yaitu Bali, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara dan Gorontalo.
Agenda utama Konreg adalah pembahasan dan sinkronisasi program infrastruktur sektor PUPR tahun anggaran 2021. Sedangkan bagi Basuki, Konreg adalah hal penting karena menjadi ruang mempertanggungjawabkan kinerjanya dalam setahun terakhir, tapi juga mempersiapkan kerja di tahun selanjutnya. “Hal utama yang menjadi pembahasan adalah sanitasi, perumahan dan air bersih,” tambah dia.
Gubernur Sulut Olly Dondokambey menyambut gembira daerahnya menjadi tuan rumah Konreg PUPR 2020. Olly optimistis lewat agenda ini Sulawesi Utara akan menerima manfaat besar dalam pelaksanaan pembangunan. Apalagi di Sulut saat ini ada beberapa mega proyek yang dikucuri dana pemerintah pusat. Salah satunya Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata di Likupang, Minahasa Utara. “Kalau dilaksanakan di sini tentunya ada bonus-bonus untuk Sulawesi Utara di bidang infrastruktur,” kata Olly.
Kepala Badan Pengembangan Infrastruktur BPIW Hadi Sucahyono menyatakan, pembangunan infrastruktur PUPR tahun 2021 dilakukan berdasarkan perencanaan keterpaduan pembangunan berbasis pengembangan wilayah dan penataan ruang.
Selain itu juga memperhatikan arahan agenda pembangunan global dan potensi daya dukung wilayah yang tangguh terhadap bencana. Dia berharap dari program yang dibuat dapat terealisasi dengan baik sehingga bermanfaat bagi masyarakat.