Kendari, Gatra.com - Pencuri spesialis pembobol rumah, Aril (32), mempunyai kebiasaan nyleneh setiap kali melancarkan aksinya di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Saat melakukan pencurian, Aril selalu telanjang.

Aksi pencuriannya dengan telanjang cukup ampuh. Bagimana tidak hanya dalam waktu satu bulan, pria yang sehari-hari bekerja sebagai kuli bangunan itu sudah berhasil membobol 50 rumah dan membawa kabur barang milik korbannya.

Namun, ritual unik tersebut tak selamanya sakti. Tim Buser 77 Satreskrim Polres Kendari akhirnya berhasil mengakhiri aksi kejahatannya. Ia ditangkap, pada Senin (17/2) sekira pukul 13.00 Wita, saat sedang bekerja sebagai kuli bangunan di Bilangan Kelurahan Alolama, Kecamatan Mandong, Kota Kendari.

"Kita tangkap saat sedang bekerja sebagai kuli bangunan. Tapi sudah merencanakan lagi akan beraksi malam hari," terang Kasatreskrim Polres Kendari AKP Sofwan Rosyidi, Rabu (26/2).

Kasatreski menjelaskan, sebelum beraksi, tersangka terlebih dulu memantau rumah yang akan dijadikan target. Tersangka, berjalan kaki hingga beberapa kilometer sampai melihat rumah yang dirasa aman untuk beraksi.

Tersangka kebanyakan mengambil ponsel karena gampang dibawa. Selanjutnya, hasil curian dijual dijual ke wilayah Kabupaten Konawe.

"Alasan tersangka mencuri karena desakan ekonomi," ucap Sofwan.

Sofwan menambahkan, pihaknya masih terus melakukan pengembangan untuk mendapatkan bukti hasil curian tersangka.

"Tersangka menjalankan aksinya sendiri. Memang pernah dia mengaku ada temannya, tapi setelah kita cek ternyata tidak ada," bebernya.

Masih kata Sofwan, tersangka dijerat Pasal 363 KUHP, dengan ancaman tujuh tahun penjara.

Sementara, tersangka Aril membantah, tindakan mencuri dengan telanjang yang ia lakukan bukanlah ritual ilmu khusus melainkan hanya kebiasaannya saja.  "Hanya kebiasaan saja," ucap Aril dengan wajah tertunduk.