Las Vegas, Gatra.com -- Deontay Wilder tidak perlu menunggu 30 hari untuk mengkonfirmas menggunakan klausul pertandingan ulang untuk pertarungan ketiga melawan Tyson Fury musim panas ini. Wilder digebuki secara meyakinkan oleh petinju Inggris itu Sabtu malam, 22/2, di Las Vegas. Dan jika klausul pertandingan ulang dilaksanakan, itu akan berlangsung sebelum akhir Juli.Wilder mengumbar sejumlah kilah terkait kekalahan pertamanya di ring tinju profesional.
Wilder mengatakan kepada Athletic: "Pertandingan ulang pasti akan terjadi. Kami akan mendapatkannya. Saya ingin segera kembali ke sana."
Dia mengklaim bahwa kakinya "melemah" setelah berjalan denmgan kostum seberat 45-pon (20,4 kg) pada pakaian yang dikenakan untuk menghormati Black History Month. Setiap Februari, masyarakat Amerika Serikatmemperingatinya sebagai Black History Month. Bulan tersebut merupakan sebuah perayaan akan prestasi dan keberhasilan seorang Amerika Serikat yang keturunan Afrika-Amerika dan berbagai perannya terhadap sejarah AS.
Dia juga menyalahkan asiten pelatih Mark Breland. "Saya kesal dengan Mark karena fakta sederhana bahwa kita telah membicarakan hal ini berkali-kali dan itu tidak emosional. Itu bukan hal yang emosional. Kami sudah membicarakan situasi ini bertahun-tahun sebelum ini terjadi. Saya katakan sebagai seorang pejuang, sebagai juara, sebagai pemimpin, sebagai pemimpin, saya ingin pergi di perisaiku," katanya.
“Jadi saya mengatakan kepada tim saya untuk tidak pernah, tidak peduli seperti apa kelihatannya, untuk tidak pernah menyerah. Karena saya jenis yang istimewa. Saya masih memiliki lima ronde tersisa. Tidak peduli seperti apa rupanya, saya masih dalam pertarungan,” katanya.
Wilder juga menyerang wasit Kenny Bayless. Dia tidak senang dengan kegagalan pengamatan Bayless dan tidak memberi sanksi Fury untuk serangkaian pukulan yang berhubungan dengan bagian belakang kepala dan telinganya. Pukulan ini menyebabkan luka dua sentimeter di dalam telinganya yang tampaknya membingungkannya selama sisa pertarungan.
Dia berkata: "Wasit memberi tahu saya secara spesifik bahwa jika saya memukulnya di belakang kepala atau memukulnya saat istirahat, dia akan mendiskualifikasi saya. Tapi kurasa itu hanya diarahkan kepadaku, karena dia membiarkan Fury melakukan hal-hal itu. Itulah satu hal yang menggangguku dari segalanya," katanya.