Sleman, Gatra.com -Menteri Sosial Juliari Batubara menyatakan Kementerian Sosial bakal menurunkan tim pemulihan trauma untuk para siswa SMPN 1 Turi, yang selamat dari kegiatan Pramuka di Kali Sempor, Sleman, Jumat (21/2). Ia percaya kepolisian bisa mengungkap peristiwa yang merenggut nyawa delapan siswi ini.
“Kami sangat berduka dan tentunya berharap juga ada investigasi yang menyeluruh terhadap peristiwa ini mengapa sampai terjadi,” kata Juliari di Puskesmas Turi, Sleman, Sabtu (22/2).
Juliari menyatakan kepolisian sudah tahu tindakan yang harus diambil untuk mengungkap kasus ini. “Ya kita serahkan saja sama yang berwajib dan teman-teman kepolisian. Mereka sudah pahamlah apa yang harus dikerjakan,” ucapnya.
Ia pun merasa prihatin atas peristiwa ini. Kementerian Sosial akan memberikan santunan kepada keluarga korban yang meninggal dunia. “Kami sangat berduka karena ini adalah anak-anak yang usianya masih sangat remaja,” katanya.
Kementerian Sosial memberi santunan Rp15 juta untuk tiap korban meninggal. Korban yang mengalami luka menjadi tanggung jawab pemerintah daerah sampai ia pulih.
“Kami dari Kementerian Sosial melalui Dinas Sosial juga akan menurunkan tim trauma healing. Banyaklah nanti jumlah yang akan kami kerahkan. Ini kan cukup besar, ada 249 anak-anak yang terdampak,” ucapnya.
Reporter: Ridho Hidayat