Sleman, Gatra.com – Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyebut sebanyak lima orang meninggal dunia dalam peristiwa susur Sungai Sempor di Desa Donokerto, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman, Jumat (21/2). Mereka yang masih dalam pencarian karena hanyut di sungai belum bisa dipastikan jumlahnya.
Kepala Bidang Humas Polda DIY Komisaris Besar Polisi Yuliyanto mengatakan lima orang itu sudah teridentifikasi empat orang yakni siswa SMPN 1 Turi. Satu orang lagi belum diketahui identitasnya.
“Data sementara yang masuk ada lima orang yang meninggal. Korban sudah dibawa ke rumah sakit,” kata Yuliyanto, dalam pernyataan tertulis, Jumat (21/2) malam.
Yuliyanto mengatakan proses pencarian korban juga masih berlanjut. Pihaknya mengerahkan tim Search and Rescue (SAR) dari Sabhara Polda DIY, Polsek, dan SAR Polairud.
Yuliyanto menyebut susur sungai itu diikuti oleh 129 siswa kelas 7 dan 127 siswa kelas 8. Usai kejadian hingga pukul 19.00, sebagian siswa telah melakukan absensi yakni 51 siswa kelas 7 dan 120 siswa kelas 8.
Supervisor Pusat Pengendali Operasi dan Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Pusdalops PB BPBD) DIY Mas’ud Rofiqi mengatakan proses pencarian korban terus berlangsung dan belum dipastikan hingga jam berapa.
Ia mengatakan kondisi lokasi kejadian masih hujan dan gelap. Pihaknya juga belum bisa memastikan jumlah siswa yang belum ditemukan. “Masih belum diketahui jumlah yang masih dicari,” ucapnya.
Mas’ud mengatakan pihaknya juga sedang berkoordinasi dengan pihak SMPN 1 Turi Kabupaten Sleman mengenai kejadian ini. “Pusdalops DIY saat ini juga telah menurunkan tim dan membantu peralatan untuk pencarian,” ucapnya.
Reporter: Ridho Hidayat