Kupang, Gatra.Com - Bawaslu Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur mengingatkan para Aparatur Sipil Negara ( ASN ), TNI dan Polri untuk menjaga netralitas pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang berlangsung September 2020 mendatang.
“Sesuai UU kami terus memantau. Khususnya para anggota ASN karena ada kandidat , incumbent yang maju bertarung lagi kali ini ,” kata Ketua Bawaslu Manggarai Barat Simeon Sofyan, Rabu (19/2).
Dia menegaskan, jika ditemukan oknum ASN yang terlibat politik praktis apalagi mendukung calon tertentu akan diberikann tindakan sesuai ketentuan peratutan yang ada. Karena untuk ASN, TNI, Polri terus diingatkan agar tidak melakukan pelanggaran.
“Kami terus mengingatkan para ASN. Ini karena ada indikasi ada oknum ASN yang ikut bermain mensosialissaikan kandidat tertentu. Ini menyalahi aturan. Karena itu hari ini ( 19/2) kami lakukan lagi sosialisasikan pengawasan netralitas Netralitas ASN, TNI dan Polri dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Manggarai Barat,” ujar Simeon Sofyan.
Ia juga mengingatkan, bagi para ASN untuk tidak ikut-ikutan sosialisasi salah satu calon, melalui media sosial.
“ASN dilarang kampanye atau sosialisasi melalui media sosial, ikut deklarasi calon, ikut sebagai panitia atau pelaksana kampanye, ikut kampanye dengan atribut PNS, ikut kampanye dengan menggunakan fasilitas negara, serta menghadiri acara partai politik,” jelasnya.