Home Ekonomi Pangkas Birokrasi, Gubernur Sulsel Tawarkan Investasi

Pangkas Birokrasi, Gubernur Sulsel Tawarkan Investasi

Makassar, Gatra.com – Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), HM Nurdin Abdullah terus menjual potensi yang dimiliki daerah Sulawesi Selatan. Potensi itu diantaranya, perikanan, pertanian, dan pariwisata.

“Sulsel sejak dulu dikenal dengan potensi pertaniannya. Selain padi, juga dikenal dengan potensi kakao, kopi dan masih banyak lagi potensi lainnya,” kata Nurdin Abdullah di depan seluruh jajaran Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) dan Bank Sulselbar, Senin (17/2).

Di sektor perikanan, lanjut gubernur, Sulsel juga sangat terkenal dengan udang windu dan masih banyak lagi potensi perikanan lainnya. Yang tidak kalah pentingnya, Sulsel juga sangat dikenal sebagai penghasil kain sutra terbaik.

Di bidang pariwisata, Sulsel memiliki ratusan pulau yang eksotis luar biasa. Ia pun menyebut, antara lain keindahan Pulau Selayar. Ada puluhan tempat pariwisata di Bulukumba, seperti Pantai Bira, wisata alam air panas Lejja di Soppeng, dan masih banyak potensi pariwisata lainnya.

"Kekayaan kita sangat luar biasa. Ini semua potensi mendatangkan investasi,” sebut mantan Bupati Bantaeng dua periode ini.

Untuk itu, lanjut Nurdin, sejak menjadi gubernur, dia sudah menegaskan komitmennya untuk mempermudah investasi. Semua yang mempersulit investor telah dipangkas habis.

"Silakan berinvestasi karena stigma Sulsel birokasi yang sangat panjang sudah dipangkas semuanya. Stigma birokrasi yang panjang sudah tidak ada lagi," tegasnya.

Apalagi, Nurdin mengakui, yang paling mendorong pertumbuhan ekonomi Sulsel saat ini adalah ekspor. Sejak menjabat Gubernur, Sulsel sudah berhasil meningkatkan ekspor hasil pertanian dan perikanan Sulsel.

"Alhamdulillah di bidang ekspor sudah meningkat secara drastis. Dari 40 tius menjadi 4000 tius jumlah ekspor kita. Dan yang paling penting, kita sudah direct call serta tidak melalui Surabaya dan Jakarta lagi, kita sudah langsung ke negara tujuan," ungkapnya.

Ketua Badan Pengawas BPKH Abdul Hamid Paddu menilai, di tangan Nurdin Abdullah, ekonomi Sulsel begitu berkembang. 

"Kami bangga Sulawesi Selatan dipimpin oleh Gubernur Sulsel Bapak Prof Nurdin Abdullah yang memiliki visi pembangunan yang sangat luar biasa," kata Hamid Paddu.

Sedangkan Plt Dirut Bank Sulselbar, Irmayanti Sultan, mengaku sangat bersyukur mendapatkan bimbingan dari Gubernur Sulsel sehingga berhasil menjadikan Bank Sulselbar sebagai bank devisa.

"Alhamdulillah atas dukungan Bapak Gubernur, Bank Sulselbar sudah jadi bank devisa dan bank sasaran penyetoran uang jamaah haji," ujarnya.

322

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR