Jakarta, Gatra.com - Akhirnya, para WNI yang sebagian besar mahasiswa dari Wuhan yang menjalani observasi 14 hari di Kepulauan Natuna, Riau, hari ini boleh pulang dan segera menuju kampung halaman masing-masing.
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo, Sabtu (15/02) pagi ini berangkat dari Jakarta ke Natuna untuk menjemput mereka.
"Hari ini hari yang berbahagia jadi kita semua sampai detik ini laporannya semua sehat. Jadi pada hari ini pukul 12.00 tanggal 15 Februari tepat waktu 14 hari masa observasi seperti yang ditentukan oleh WHO," kata Terawan ketika ditemui sebelum berangkat ke Kepulauan Natuna dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, demikian dilansir dari Antara.
Total 238 WNI dari episenter penyebaran COVID-19 di Wuhan, Cina dievakuasi dan menjalani observasi di Kepulauan Natuna selama 14 hari untuk memastikan mereka tidak menunjukkan gejala-gejala penyakit tersebut.
Baca juga: Observasi WNI di Natuna akan Berakhir Hari Sabtu
Menurut Menkes, setelah dipastikan negatif COVID-19 mereka akan langsung dipulangkan ke daerah masing-masing karena tiket sudah diberikan ke daerah tujuan para WNI tersebut.
Selanjutnya, di daerah masing-masing mereka akan diperiksa secara berkala untuk memastikan kondisi mereka tetap sehat. "Setelah pulang kita minta untuk dinas kesehatan memantau, namanya surveillance tracking. Itu terus dikerjakan, itu otomatis," kata Menkes.
Sebelumnya, para WNI yang tersebar di Propinsi Hubei, Cina yakni di kota Wuhan dan sekitarnya, berhasil dievakuasi dari wilayah yang menjadi pusat penyebaran virus Corona yang menjadi penyebab wabah penyakit Covid-19, 2 pekan yang lalu. Mereka kemudian diobservasi selama 14 hari untuk dipantau kesehatannya di fasilitas milik TNI di Kepulauan Natuna.