Purworejo, Gatra.com - Luka lebam di punggung, leher dan pinggang ditemukan di badan CA (16) siswi korban bullying di sebuah sekolah di Kabupaten Purworejo.
Hal tersebut diungkapkan oleh salah kerabat korban Menik Sulastri (54) saat dihubungi Gatra.com, Kamis (13/2).
"Berdasarkan hasil visum, di badan kemenakan saya ditemukan luka lebam di area punggung, pinggang dan leher akibat pukulan, dan tendangan oleh 3 pelaku," ucapnya.
Ia menilai aksi yang dilakukan ketiga pelajar tersebut telah melampaui batas kewajaran.
"Jangan lagi ada yang bilang ini hanya bercandaan semata. Ini sudah aksi kriminal, mereka pantas dihukum seberat beratnya," tegasnya.
Ia juga menyayangkan ketidakpedulian guru, wali kelas, ataupun kepala sekolah terhadap kemenakannya sebelum aksi bullying ini viral dan mendapat tanggapan dari berbagai pihak.
"Baru kali ini sekolah datang kemari. Sebelum-sebelumnya tidak pernah ada. Sebagai tenaga pendidik harusnya mereka bisa mengetahui lebih cepat tindakan ini," tandasnya.
Dalam kesempatan ini, Menik juga menepis anggapan masyarakat tentang status kemenakannya yang dinilai berkebutuhan khusus.
"Dia (CA) normal baik baik saja. Tidak ada kekurangan secara fisik dan mental. Dia baik baik saja, dan bukan anak berkebutuhan khusus," tegasnya sekali lagi.