Jakarta, Gatra.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim memastikan bahwa Monash University telah mengantongi izin pendirian kampus di Jakarta. Bahkan Nadiem mengakui bahwa dukungan pendirian telah didapatkan dari Presiden Joko Widodo.
Monash University akan menjadi universitas asing pertama di Indonesia. Nantinya kampus dari Australia itu akan menaungi mahasiswa untuk tingkat doktor dan magister. Namun Nadiem mengakui bahwa pihaknya belum tahu bagaimana struktur universitas tersebut ke depan.
"Dukungan sudah kami berikan. Bagaimana nanti strukturnya, mohon nanti tanya sendiri kepada Monash. Itu hak mereka yang meng-announce seperti apa," kata Nadiem saat ditemui dalam kegiatan Bincang Sore Bersama Mendikbud di Kantor Kemendikbud, Jakarta, Rabu (12/2).
Nadiem hanya menjelaskan, bahwa dirinya mengetahui program yang akan dibuka oleh Monash adalah program S2 dan S3. Diharapkan, Monash dapat membantu Universitas di Indonesia dalam merintis berbagai macam riset partnership. Menurutnya, hal itu terasa spesial.
"Jadi asik banget, kita nanti bisa dapet profesor-profesor yang bekerjasama dengan profesor di Indonesia untuk melakukan berbagai riset project. Jadi, itu yang nanti berkolaborasi dengan berbagai macam universitas di Indonesia," lanjutnya.
Terakhir, Nadiem mengatakan keberadaan Monash juga diharapkan dapat menekan devisa negara. Sehingga, mahasiswa Indonesia memiliki opsi kuliah di dalam negeri tanpa harus mengeluarkan biaya hingga ke luar negeri.