Jakarta, Gatra.com - Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot S. Dewa Broto mengungkapkan, bahwa satu setengah bulan yang lalu, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali dipanggil oleh Presiden Joko Widodo, dan presiden meminta agar Kemenpora memfokuskan diri pada lima cabang olahraga (cabor) utama.

Utamanya, kata Gatot, lima cabor yang berpotensial untuk menjadi unggulan negara Indonesia. Presiden menanyakan di mana para bibit-bibit pemain itu pada umumnya lahir dan meminta agar Kemenpora mengembangkan sentra-sentra dan membangun tempat Pelatnas yang lebih istimewa. 

"Sejauh ini para atlet bulu tangkis di Indonesia kebanyakan lahir di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur, kemudian nanti dikuatkan Pelatnas di daerahnya," kata Gatot saat dihubungi Gatra.com, Selasa (11/2). 

"Tapi, bukan berarti tidak memperhatikan yang lain, lho, ya," sambuh dia. 

Pemerintah saat ini tengah berusaha untuk membuat pergerakan yang efisien untuk terus menajamkan cabor-cabor yang telah menjadi unggulan dari awal. Gatot mencontohkan seperti negara Australia yang sejak tahun 1950-an sudah betul-betul memantapkan pijakannya di kancah olahraga renang.

"Hidup-matinya dari renang. Australia merupakan negara yang efisien. Mereka mengirimkan atlet yang berangkat dijamin dapat medali," jelasnya. 

Gatot sendiri belum bisa memastikan cabor-cabor mana saja yang masuk ke dalam lima cabor unggulan yang akan diistimewakan pemerintah tersebut. Namun, ia berpendapat bahwa bulu tangkis, angkat besi, dan panahan, merupakan tiga cabor terkuat yang mungkin akan masuk ke dalam lima cabor tersebut. "Yang susah sebenarnya mencari siapa nomor empat dan limanya," pungkas Gatot.