Home Milenial Presiden Akan Hadiri Rangkaian Hari Pers Di Banjarmasin

Presiden Akan Hadiri Rangkaian Hari Pers Di Banjarmasin

Banjarmasin, Gatra.com - Puncak peringatan Hari Pers Nasional 2019 yang jatuh pada tanggal 9 Februari akan dipusatkan di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Presiden Jokowi Dijadwalkan akan hadir dalam acara tersebut.  

Di tahun 2020 rangkaian peringatan Hari Pers Nasional telah dilakukan sejak beberapa bulan lalu dengan berbagai diskusi hingga pelaksanaan Adinegoro Award tanggal 3 Februari lalu di Jakarta.

Tahun ini pelaksanaannya dipusatkan di Banjarmasin, Kalimantan Selatan dan diharapkan Kalsel tumbuh menjadi daerah yang terus bergerak maju dengan didorong oleh pelaksanaan Hari Pers Nasional 2020.

Presiden Joko Widodo beserta sejumlah para menteri pun akan turut meramaikan peringatan HPN ini dengan menghadiri berbagai kegiatan. Termasuk peresmian Hutan Pers pada 8 Januari 2020.

Ketua Panitia Pelaksana Hari Pers Nasional (HPN) 2020, Auri Jaya mengatakan, agenda Presiden Joko Widodo setelah menanam pohon ialah meresmikan Hutan Pers.

"Kemudian dilanjutkan penandatanganan prasasti penanaman pohon raksasa di Hutan Pers Taman Species Endemik Indonesia," Auri. 

Ada begitu banyak rangkaian kegiatan untuk memperingati Hari Pers Nasional yang sangat bersejarah ini. Dari tahun ke tahun HPN memang selalu meriah dan diselenggarakan di Ibu Kota provinsi secara bergantian. Tahun ini bertindak selaku tuan rumah ialah Kalimantan Selatan.

Mengapa HPN diperingati setiap 9 Februari? Ada beberapa pertimbangan, pertama karena bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Persatuan Wartawan Indonesia (PWI). Hal itu didasarkan pada Keputusan Presiden No 5 tahun 1985 di masa pemerintahan Soeharto.

Disebutkan bahwa pers nasional Indonesia mempunyai sejarah perjuangan dan peranan penting dalam melaksanakan pembangunan sebagai pengamalan Pancasila.

Sebelum adanya Keputusan Presiden No 5 tahun 1985, Hari Pers Nasional juga telah tercantum dalam salah satu butir keputusan Kongres ke-28 PWI di Kota Padang, Sumatera Barat pada 1978. Disetujui bahwa peringatan HPN dilaksanakan sesuai dengan hari lahir PWI.

Kesepakatan tersebut tak lepas dari kehendak masyarakat pers untuk menetapkan satu hari bersejarah untuk memperingati peran dan keberadaan pers secara nasional.

Begitu panjang sisi historis bagaimana insan pers mewarnai perkembangan bangsa dan negara mulai jaman pra kemerdekaan hingga kini mengisi masa-masa kemerdekaan untuk menjemput Indonesia Maju 2045 yang merupakan usia 100 tahun Indonesia.

Usulan masyarakat tersebut disetujui oleh Dewan Pers dalam sidang ke-21 di Bandung, pada 9 Februari 1981 untuk disampaikan kepada pemerintah. Hingga akhirnya ditetapkan Hari Pers Nasional dan dilaksanakan setiap tahun secara bergantian di Ibukota Provinsi yang ada di Indonesia.

HPN dilaksanakan secara bersama antara komponen pers, masyarakat, dan pemerintah. Selain itu dalam HPN selalu melibatkan unsur pemerintah daerah yang ditunjuk tidak hanya menjadi tempat tapi juga panitia penyelenggara.

Pemilihan Kalimantan Selatan sendiri bukan tanpa sebab pasalnya Provinsi ini diangga sangat potensial. Selain menjadi salah satu provinsi dengan perrumbuhan ekonomi yang tinggi juga akan menjadi pintu gerbang Ibu Kota Negara baru.

Kehadiran pers di bumi Lambung Mangkurat seperti yang pernah dikatakan Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor bisa membawa kesejahteraan untuk Kalimantan Selatan. Kalimantan Selatan juga punya latar belakang sejarah panjang untuk menjadi kota besar.

"Kota Banjarmasin itu usianya lebih tua dari kota Jakarta," Kata Sahbirin Noor.

Masyarakat Kalsel sangat bangga sebab HPN digelar di Banjarmasin. Mereka siap menyambut dengan tangan terbuka, peserta HPN 2020.

"Kita di Kalsel dengan segala perangkat, siap menyambut peserta HPN dengan senyuman manis," pungkasnya.

140