Jakarta, Gatra.com - Pengamat Timur Tengah Zuhairi Misrawi atau yang kerap disapa Gus Mis mengatakan agar masyarakat tidak mudah terpancing dengan ujaran-ujaran kebencian sehingga sering melancarkan aksi kekerasan dan persekusi terhadap kalangan manapun di Indonesia.
Dalam diskusi publik terkait hubungan Indonesia dan Iran, Gus Mis mengatakan bahwa penganut Syiah yang berada di Indonesia juga kerap menjadi sasaran. Gus Mis mengingatkan tentang persaudaraan.
"Sesama muslim kita harus bersaudara. Sesama Indonesia dan sebangsa juga bersaudara. Maka kata kuncinya adalah persaudaraan," ujarnya di Wahid Foundation, Jakarta (6/2).
Ia juga menyampaikan bahwa sebagai negara yang mayoritas Muslim, maka warga negara juga harus bisa membangun persaudaraan keislaman, kebangsaan, dan kemanusiaan. "Kalau kita tidak satu agama, kita sesama manusia, itu kata Imam Ali," tambahnya.
Lebih lanjut, Gus Mis meminta agar pemerintah bertindak tegas dan cepat turun tangan jika menyangkut ujaran-ujaran kebencian dan ajakan kekerasan yang menyebar di mana-mana. Karena itu, sambungnya, melanggar undang-undang.