Home Ekonomi Pembayaran Klaim Asuransi Jiwasraya Diprioritaskan Pensiunan

Pembayaran Klaim Asuransi Jiwasraya Diprioritaskan Pensiunan

Jakarta, Gatra.com - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berjanji bakal membayarkan terlebih dulu klaim asuransi yang telah jatuh tempo dari kasus Jiwasraya, kepada para nasabah tradisional, yakni mereka yang berstatus pensiunan dan masyarakat kelas menengah ke bawah.

“Yang kami utamakan polis-polis tradisional karena kami tahu polis tradisional para pensiunan dan pegawai. Kami akan rapikan itu dulu jadi dalam batch satu pembayaran polis tradisional," kata Wakil Menteri (Wamen) BUMN, kartika Wijoatmojo atau yang kerap disapa Tiko, di acara Mandiri Investment Forum, di Hotel Fairmont, Jakarta, Rabu (5/2).

Tiko menyebut pertimbangan itu diambil, lantaran para nasabah tradisional dipandang memiliki beban ekonomi yang lebih besar, ketimbang nasabah Saving Plan. Sedangkan untuk nasabah dengan asuransi Saving Plan, rencananya pembayaran polis akan dilakukan secara bertahap.

Meski, pembayaran kepada nasabah tradisional akan memiliki nilai yang sedikit. Sebab, hingga saat ini masih belum banyak nasabah tradisional yang sudah jatuh tempo.

"Total nasabah tradisional 4.7 juta (orang), tapi yang jatuh tempo masih sedikit. Karena tradisional klaimnya jangka panjang. Nasabah Saving Plan memang Rp16 triliun (polis yang sudah jatuh tempo). Hampir semuanya udah jatuh tempo, jadi udah utang klaim semua, jadi akan kita bayar bertahap," jelas Tiko.

Tiko mengaku belum mengetahui persis, berapa angka nominal yang akan dibayarkan oleh Kementerian BUMN kepada para nasabah tradisional. Sebab, untuk pembayaran tersebut, harus dengan persetujuan Panitia Kerja (Panja) yang ada di Komisi VI DPR RI terlebih dulu.

112

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR