Jakarta, Gatra.com - Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan pembangunan sumber daya manusia (SDM) menjadi salah satu agenda prioritas nasional dalam program Making Indonesia 4.0.
Untuk meningkatkan kualitas SDM industri dalam negeri, pemerintah bekerja sama dengan Singapura menggelar pelatihan vokasi terkait pengembangan industri 4.0.
"Dalam mendukung program peningkatan kualitas SDM, Singapura menjadi salah satu mitra utama Kemenperin," kata Menpein di Jakarta, Rabu (5/2).
Agus menyebut, pada 2018-2019 lalu, Kemenperin yang bekerja sama dengan Singapura telah melatih 100 guru vokasi produktif. Pelatihan ini dilakukan melalui program link and match untuk sekolah vokasi di ITE Campuss Singapore, yang didukung oleh Temasek Foundation.
"Tahun ini, Temasek Foundation kembali mendukung program kolaborasi antara BPSDMI Kemenperin dan Singapore Polytechnic dalam program pelatihan SDM terkait Industri 4.0 dengan MoU yang ditandatangani tahun lalu," jelasnya.
Selain itu, lanjut Agus, Kemenperin telah menyiapkan kurikulum industri 4.0 yang akan diterapkan di SMK dan politeknik di bawah Kemenperin pada tahun 2020 ini. Dengan kolaborasi dalam pelatihan kurikulum itu, diharapkan dapat mengoptimalkan kompetesni SDM industri.
Menurut Agus, sektor industri manufaktur memiliki peran penting dalam akselerasi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Melalui peningkatan nilai tambah bagi bahan baku domestik, kesempatan kerja, dan peningkatan devisa melalui ekspor.
"Inovasi dan teknologi terapan merupakan kunci utama bagi industri untuk membangun dan berkompetisi di level nasional dan global, dan memasuki era Industri 4.0," katanya.