Yogyakarta, Gatra.com - Balai Pemuda dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta (BPO DIY) menunggu persetujuan PSSI atas desain renovasi Stadion Mandala Krida Yogyakarta. Desain diharap segera disetujui supaya persiapan untuk Piala Dunia U-20 bisa dikerjakan.
Kepala BPO DIY Eka Heru Prasetya mengatakan desain tersebut sudah dikirim ke PSSI. "Setelah koordinasi dengan asosiasi provinsi PSSI DIY, Sabtu (1/2), kami konsultasikan gambar itu ke PSSI pusat," kata Eka saat dihubungi, Selasa (4/2).
Eka mengatakan BPO DIY ingin desain renovasi itu segera disetujui karena banyak tahap masih harus dilalui. "Kapan mulainya (renovasi) tergantung nanti PSSI pusat. Inginnya segera dikerjakan mengingat waktu. Pengerjaannya ada lampu, single seat, score board, ruang ganti, dan sebagainya," katanya.
Eka mengatakan setelah desain itu disetujui, BPO DIY akan menggelar rapat dengan PSSI DIY. "Misal gambar sudah ada, bahannya nanti mau pakai apa akan dirapatkan kembali. Apakah akan didatangkan dari luar (negeri), itu dibahas. Nanti kan mempengaruhi harga juga," ucapnya.
Eka menyebut anggaran renovasi masih dipatok Rp60 miliar dari Pemda DIY. "Belum tahu dari (pemerintah) pusat ada (anggaran) atau tidak. Belum ada surat dari pusat. Cukup atau tidak, ya artinya nanti menyelesaikan apa yang bisa diselesaikan dahulu. Kalau ada kekurangan, nanti ditambah," paparnya.
Stadion Mandala Krida menjadi salah satu dari enam venue Piala Dunia U-20. Lima stadion lain adalah Stadion Gelora Utama Bung Karno Jakarta, Stadion Pakansari Bogor, Stadion Manahan Solo, Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, dan Stadion Kapten I Wayan Dipta Bali.