Batam, Gatra.com - Pemeriksaan Warga Negara Indonesia (WNI) yang dievakuasi dari Wuhan, Hubei, China yang tiba di Bandara Hang Nadim Batam, Minggu (2/2) pagi, masih berlanjut.
Sebelumnya, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Batam, Achmad Farchanny mengatakan pemeriksaan kekarantinaan terhadap rombongan WNI itu memakan waktu sekitar satu jam. Pelaksanaannya pun dilakukan di dalam pesawat, dan mengutamakan mengukur suhu tubuh terlebih dahulu.
“Jika ada di antara rombongan WNI itu yang memiliki suhu tubuh di atas 38 derajat celcius, maka langsung diisolasi di Batam terlebih dahulu,” katanya kepada Gatra.com di Batam, Sabtu (1/2) kemarin.
Pantauan di lokasi, puluhan petugas medis dengan alat pelindung diri (APD) berwarna kuning dan putih tampak mulai keluar dari pesawat. Di antaranya ada yang membawa bungkusan dari dalam pesawat Batik Air Airbus 330.
Tak lama setelah itu, satu per satu WNI yang dievakuasi pun berpindah ke pesawat Boeing A 3706, Boeing AI 7304, dan Hercules A 1315. Hingga kini belum ada satupun pejabat berwenang yang bisa dimintai keterangan dalam proses pemeriksaan dan pemindahan pesawat rombongan WNI ini.