Home Milenial Kemendikbud Lantik Dua Rektor dan Pejabat Kementerian

Kemendikbud Lantik Dua Rektor dan Pejabat Kementerian

Jakarta, Gatra.com - Sekretaris Jenderal (Sesjen) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Ainun Na'im mengakui pendidikan tinggi mempunyai peran yang sangat besar untuk membangun watak dan peradaban bangsa.

Untuk itu, Ainun mengungkapkan, dunia pendidikan harus mengikuti perkembangan jaman dan memperhatikan peradaban manusia. Oleh karena itu, Kemendikbud bertanggung jawab menyelaraskan ekosistem pendidikan agar manusia leluasa untuk berkreasi dan berinovasi.

"Kebijakan-kebijakan di bidang pendidikan yang digulirkan haruslah memberikan kebebasan kepada para insan pendidikan untuk berkreasi, berinovasi dan berpartisipasi aktif memajukan pendidikan," ujar Ainun di Kantor Kemendikbud, Jakarta, Jumat (31/1/2020).

Hal ini tersebut disampaikan Ainun Naim saat memberikan sambutan dalam acara Pelantikan Rektor, Pejabat Tinggi Pratama, Administrator, Pengawas, dan Fungsional di kantor Kemendikbud. Terdapat dua Rektor dan satu Direktur Politeknik periode 2020 - 2024 yang dilantik yaitu Sutrisno sebagai Rektor Universitas Jambi, dan Iwan Taruna sebagai Rektor Universitas Jember, serta Direktur Politeknik Negeri Sriwijaya.

Sedangkan pejabat eselon II yang dilantik dari lingkup Sekretaris Jenderal yaitu Faisal Syahrul sebagai Kepala Biro Keuangan dan Barang Milik Negara, Diah Wahyuni sebagai Kepala Biro Hukum, serta Moch. Wiwin Darwina sebagai Kepala Biro Umum dan Pengadaan Barang dan Jasa. Selanjutnya, dari Direktorat Jenderal Kebudayaan yang dilantik yaitu Ahmad Mahendra sebagai Direktur Perfilman, Musik, dan Media Baru, Fitra Arda sebagai Direktur Pelindungan Kebudayaan, serta Restu Gunawan sebagai Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan.

Selain itu, I Made Geria dilantik sebagai Kepala Pusat Penelitian Arkeologi Nasional pada Badan Penelitian dan Pengembangan Perbukuan. Sedangkan dari Ditjen Pendidikan Tinggi, Bhimo Widyo Andoko dilantik sebagai Sekretaris Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah V Yogyakarta.

Lebih lanjut, Ainun pun mengajak seluruh insan pendidikan untuk berpikir lebih luas dan memandang masalah secara lebih komprehensif untuk menghadapi tantangan dan perubahan yang terjadi.

"Mari kita bersinergi, saling mendukung, dan menguatkan di antara seluruh jajaran kementerian dan pemangku kepentingan agar dapat mengemban amanat mencerdaskan kehidupan bangsa menjadi generasi unggul yang berbudi perkerti luhur," pungkas Ainun.

3019