Muaro Jambi, Gatra.com - Jembatan intake PDAM Tirta Muaro Jambi yang berada di bibir Sungai Batanghari, Desa Mendalo Laut, Kecamatan Jaluko, Jambi layak untuk diganti. Bangunan yang berfungsi menyedot air baku itu telah lama miring dan dikawatirkan dalam beberapa waktu ke depan bakal roboh.
" Intake di Desa Mendalo Laut itu memang sudah sangat layak diganti. Jembatan intake itu sudah miring," kata Direktur PDAM Muaro Jambi, Budi Mulia saat dikonfirmasi, Kamis (29/1).
Budi Mulia mengatakan, bangunan intake PDAM yang berada di Desa Mendalo Laut, dibangun tahun 2012 silam. Bangunan itu awalnya berdiri kokoh dan baru beberapa tahun belakangan ini tiang jembatan intake terlihat miring.
Tiang mengalami kemiringan karena tanah di sekitar tiang intake secara terus menerus tergerus arus air sungai. Tanah yang berfungsi menahan tiang intake itu pun tinggal sedikit sehingga kalau tidak cepat ditanggulangi maka kemungkinan besar akan roboh.
" Itu pengaruh dari arus Sungai Batanghari yang kadang arusnya sangat deras. Secara perlahan tiang itu ikut bergeser sehingga kondisinya saat ini menjadi miring," kata Budi Mulia.
Budi Mulia menjelaskan, PDAM Tirta Muaro Jambi sudah melaporkan kondisi jembatan intake tersebut ke pemerintah pusat. Bahkan, Bupati Muaro Jambi telah melayangkan surat resmi Kementrian PUPR agar membantu mengatasi permasalahan tersebut.
" Kita bersama ibu bupati telah berjuang ke pusat agar jembatan intake itu diperhatikan. Harapan kita tentunya bisa dibangun dengan yang baru," ujarnya.
Budi menyebut, bangunan intake ini memiliki peranan vital bagi masyarakat Kecamatan Jambi Luar Kota. Intake ini berfungsi menyalurkan air kepada lebih dari 7.500 pelanggan di Unit PDAM Mendalo.
" Sebanyak lebih 7.500 pelanggan di Unit Mendalo bergantung dengan intake di Desa Mendalo Laut ini. Kalau intake itu roboh, maka aliran air ke seluruh pelanggan di Unit Mendalo akan berhenti total," ujar Budi Mulia.
Pelanggan PDAM Unit Mendalo, M.Amin sangat berharap adanya perbaikan terhadap intake PDAM di Desa Mendalo Laut. Sebab, bangunan intake itu sangat berarti bagi dirinya dan warga Mendalo secara umum.
" Harus segera diperbaiki, jangan sampai sudah kejadian baru ribut. Kita harap pemerintah pusat memperhatikan usulan dari PDAM Muaro Jambi itu," kata M.Amin, ketika ditanyai Rabu (29/1).