Mataram, Gatra.com - Gubernur NTB H Zulkieflimansyah mengimbau masyarakat agar tetap meningkatkan kewaspadaan terkait dengan merebaknya virus corona di Wuhan, Provinsi Hubei, Cina yang sudah menyebar ke beberapa negara lain.
Gubernur menjelaskan, virus corona sudah menyebar ke negara-negara lain. “Awalnya virus ini bersumber dari negara Cina. Maka sebagai bentuk kewaspadaan terhadap munculnya virus Corona masyarakat NTB diharapkan untuk tetap tenang dan menjaga kesehatan,” kata Gubernur dalam siaran persnya di Mataram, Rabu (29/1).
Menurut Guberbur, pola hidup bersih dan sehat harus ditingkatkan. Seperti cuci tangan pakai sabun, konsumsi makanan berimbang, aktifitas fisik terus dilakukan, istrahat yang cukup, serta menggunakan masker.
Baca juga : Pelajar di Cina Tak Dianjurkan Berpergian ke Luar Negeri
“Saat mengalami demam, batuk dan susah bernafas segera ke fasilitas kesehatan terdekat,” kata Gubernur dalam Surat Edaran (SE) Gubernur NTB, Nomor: 443/43/KESRA.
Zulkieflimansyah menambahkan, penyebaran virus corona merupakan kejadian yang tidak dapat diprediksi. Ia juga menghimbau pelaku usaha perhotelan dan penyedia akomodasi yang ada di NTB untuk tidak mengenakan biaya pembatalan atau Cancellation fee terhadap agen perjalanan wisatawan Cina. Artinya membatalkan dulu kedatangannya, karena alasan penyebaran penyakit tersebut.
“Bagi agen perjalanan wisatawan Cina yang sudah membayar down payment kepada hotel atau penyedia akomodasi, dapat menggunakan down payment dimaksud untuk kunjungan yang akan datang,” katanya.
Baca juga : Cegah Virus Corona Masuk Lampung, KKP Periksa Kapal Asing
Selain itu, Bang Zul mengingatkan kepada semua pihak agar tetap berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi NTB, sebelum membuat pernyataan-pernyataan terkait dengan adanya pasien yang menunjukkan tanda-tanda demam.
Hal ini guna menghindari berita yang kurang tepat sehingga menimbulkan keresahan dan merugikan NTB sebagai destinasi pariwisata.