Jakarta, Gatra.com - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, wabah virus corona yang menyerang Cina tidak mempengaruhi ekspor barang-barang industri ke negara tirai bambu ini.

"Saya kira belum ada dampak terhadap corona ini. Memang ada yang mengkhawatirkan ekonomi di Cina sendiri secara signifikan melemah akibat dari virus corona ini," katanya di Jakarta, Selasa (28/1).

Agus menyebut, hingga saat ini pemerintah masih menunggu perkembangan yang terjadi di Cina untuk bisa mengambil langkah selanjutnya. Untuk pencegahan di dalam negeri, Agus akan meminta Kementerian Kesehatan melakukan pemeriksaan pada barang-barang impor dari Cina.

"Saya kira itu suatu masukan yang baik apakah virus itu bisa tersebar misalnya melalui besi, elektronika, itu suatu yang bagus juga. Nanti saya konfirmasikan ke Menkes supaya mereka periksa semua barang-barang impor yang masuk dari Cina," ujarnya.

Diketahui Cina merupakan negara asal impor terbesar dengan andil sekitar 29,34% atau sebesar US$32,34 miliar.

Agus juga mengatakan, sejauh ini tidak berpengaruh terhadap wabah virus corona, ekspor dan impor barang ke Cina tetap seperti biasanya. Sedangkan pembatasan ekspor impor itu hanya dilakukan atas dasar kajian ekonomi masing-masing negara.

"Kalau menutup [ekspor impor], saya kira ga ada hubungannya dengan virus corona. Jadi kalau penutupan ekspor suatu negara ke Cina itu pasti gak ada hubungannya dengan virus. Itu hanya ada hubungannya dengan teori perdagangan, ekspor impor, defisit neraca dagang," jelasnya.