_thumb.jpg "Bupati Manggarai Barat Minta Masyarakat Harus Berantas Judi Online")
_(1)_11zon1_thumb.jpg "Keluarga Optimistis Menangkan PSU DPD RI Eks Terpidana Kasus Suap")
Pekanbaru, Gatra.com - Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres), Agung Laksono, berharap pemerintah tidak menunjukan kepanikan dalam merespon ancaman virus corona. Hal itu dikatakan Agung disela-sela acara Kosgoro 1957 di Pekanbaru, Sabtu malam (26/1).
"Kita tidak boleh panik menyikapinya. Tapi harus menunjukan tindakan-tindakan nyata,"sebut politisi bergelar dokter itu.
Agung menambahkan, cara mencegah penularan virus corona dapat dimulai dari lingkungan terkecil, yakni individu. Menurutnya menjaga pola hidup bersih merupakan tindakan utama menghindari berbagai penyakit. Meski begitu dia menekankan pentingnya upaya memonitor pegerakan orang dan barang di pintu-pintu masuk menuju Indonesia.
"Kemudian juga pada pintu-pintu masuk , itu sifatnya tindakan preventif. Bagi yang terduga harus diisolasi. Rumah-rumah sakit di Indonesia harus siaga, karena kita tidak tahu virus itu menjangkiti dari pintu masuk area mana," imbuhnya.
Mantan Ketua DPR itu mengungkapkan, saat ini Kementrian Kesehatan telah melakukan sejumlah kegiatan yang diperlukan untuk mencegah mewabahnya virus asal Wuhan itu di Indonesian. Hanya saja tindakan tersebut memerlukan sosialisasi yang gencar oleh semua pihak, termasuk pemerintah daerah.
Sementara itu dilansir dari Associated Press (AP) Virus Corona mempercepat penyebarannya di China dengan korban meninggal mencapai 56 orang. Adapun otoritas China telah membatasi semua perjalanan. Disisi lain, sejumlah kecil kasus juga telah ditemukan di Thailand, Jepang, Korea Selatan, Amerika Serikat, Vietnam, Singapura, Malaysia, Nepal, Prancis dan Australia.
Untuk diketahui virus yang "meneror" ini, terdeteksi pada penghujung tahun di kota Wuhan, Provinsi Hubei. Kini kota dengan penduduk lebih kurang 11 juta jiwa itu diisolasi pemerintah China.
