Home Ekonomi Percantik Wisata Senggigi, Pemkab Gelontorkan Rp46 Miliar

Percantik Wisata Senggigi, Pemkab Gelontorkan Rp46 Miliar

Lombok Barat. Gatra.com - Penataan kawasan wisata Senggigi akan segera di lakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Barat (Lobar). Pemkab Lobar akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp46 Milyar 2020 ini bagi penataan Senggigi.

“Anggaran ini tidak termasuk dengan penanganan sampah dan listrik. Untuk penanganan sampah di kawasan Senggigi dialokasikan dana sebesar Rp7 Milyar di luar anggaran Rp46 Milyar tersebut,” ungkapnya di Lombok Barat, Jumat (24/1).

Ia menyatakan, terkait penangan listrik, Pemkab Lobar menggunakan sistem KPBU yakni kerja sama antara pemerintah dengan badan usaha dalam hal penyediaan infrastruktur untuk kepentingan umum dengan mengacu kepada spesifikasi yang sebelumnya telah ditetapkan oleh Menteri/Kepala Lembaga/Kepala Daerah/BUMN/BUMD yang sebagian atau seluruhnya menggunakan sumber daya Badan Usaha dengan memerhatikan pembagian risiko di antara para pihak.

Untuk persoalan listrik ini juga, Pemkab Lobar bersama dengan DPRD Lobar saat ini sedang menggodok payung hukum kerjasama KPBU tersebut. Perda KPBU ditargetkan akan tuntas pada pekan kedua bulan Februari 2020. Saat ini, Pemkab Lobar sedang melakukan komunikasi dengan pihak penjamin di pusat.

Mantan ketua KPU NTB ini menyatakan, setelah Perda tuntas, dilanjutkan dengan tender dan bulan Mei semua program kelistrikan di Lobar akan mulai dikerjakan.

"Eksekutif bersama legislatif saat ini sedang membahas Perda (pola kerjasama KPBU), dan kami juga sedang berkomunikasi dengan lembaga penjamin di pusat untuk pembiayaan," jelas bupati.

Pemkab Lobar sendiri akan memasang penerangan di 15.000 titik dan khusus untuk kawasan Senggigi pemasangan Penerangan Jalan Umum (PJU) ditargetkan akan tuntas pada bulan Juli.

"Keseluruhannya ada 15.000 titik di seluruh Lombok Barat dan Senggigi. Nanti di jalan protokol (jalan nasional), jalan provinsi dan kabupaten akan kita pasang, kita targetkan bulan Juli di kawasan Senggigi akan tuntas," ungkap Fauzan.

95