Nabire, Gatra.com -- Tentara Nasional Indonesia (TNI) berhasil menembak mati salah satu komandan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) berinisial NM. Keberhasilan TNI itu mendapat tanggapan dari pihak Organisasi Papua Merdeka (OPM). "Kami belum terima laporan, tapi kemungkinan TNI Polri tembak masyarakat civil. Dan klaim bahwa tembak anggota TPNPB (Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat ). Jadi berita ini bermainan TNI Polri di Papua, Dan ini hanya sebagai ajang cari pangkat," kata Juru Bicara OPM, Sebulon Sambom kepada Gatra.com, 23/1.

Selain berhasil menembak mati salah satu gembong KKB, TNI juga berhasil merampas senjata rakitan yang diduga kuat dirakit di Lumajang Jawa Timur. Terhadap hal itu, Sebby -- panggilan akrab Sebulon Sambom -- menanggapi tentang asal senjata milik TPNPB yang diklaim TNI berasal dari Lumajang itu. "Kami belum ketahui, tapi kalau TNI klaim maka TNI aktor yang suplai senjata itu ke TPNPB," katanya.

Baca juga: Komarudin Watubun: Urus Papua Tak Serius, Seperti Main Catur

Sebelumnya diberitakan bahwa satu komandan KKB Intan Jaya, Papua, ditembak mati Tim gabungan TNI-Polri. Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal mengatakan, gembong KKB itu berinisial NM.

NM ditembak di wilayah Kabupaten Nabire saat akan melakukan transaksi jual beli senjata api pada Senin (20/1) sekitar pukul 09.00 WIT. "NM memiliki peran yang strategis sebagai pengendali kegiatan KKB di wilayah Intan Jaya," kata Kamal, Kamis (23/1).