Jakarta, Gatra.com - Irfan Setiaputra terpilih sebagai Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Irfan, sebelumnya Dirut PT Industri Telekomunikasi Indonesia (INTI) Persero.
Sahala Lumban Gaol, selaku pimpinan rapat umum pemegang saham (RUPS) Garuda, mengungkapkan pemilihan dirut tersebut merupakan hasil keputusan dari para pemegang saham. Pihaknya hanya menyampaikan hasil pemilihan.
"Persetujuannya (suara) sampai 99,98 persen, jadi ini almost perfect," kata Sahala, Rabu (22/1).
BACA JUGA : Yenni Wahid Jadi Komisaris Baru Garuda Indonesia
Sahala berharap, para pimpinan Direksi dan Dewan Komisaris yang baru terpilih dapat bekerja dengan cepat. Apalagi, ia mengatakan, GIAA bukanlah perusahaan yang sederhana, sebab ada dua profesi luar biasa di GIAA yakni pilot yang sangat diatur regulasinya.
"Jadi perusahaan harus deket pilot, karena ini ujung tombaknya. Pembinaan profesi harus terus dilakukan," ujarnya.
Profesi kedua, lanjutnya, adalah profesi awak kabin, alasannya profesi ini memberikan layanan terbaik bagi penumpang. Sehingga harus diberikan culture yang tinggi.
Untuk itu, awak kabin harus bermartabat tinggi dan profesional. Kemudian, supaya dewan komisaris perhatian lebih terhadap pengambilan keputusan dan governance.
"Jadi, harus menjadi satu tim dengan Direksi. GIAA bukan hanya perusahaan membawa penumpang, tapi jg perusahaan terintegrasi, logistik, dan turisme. GIAA juga harus mendukung ekspor," pungkasnya.