Semarang, Gatra.com - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang mencatat realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Semarang dari sektor pajak pada tahun 2019 melampaui target yang telah ditentukan.
Kepala Bidang (Kabid) Pajak Daerah di Bapenda Kota Semarang, Elly Asmara mengatakan, sektor pajak daerah menyumbang nilai sekitar Rp1,6 triliun pada jumlah nilai PAD Kota Semarang.
"Allhamdulilah tahun ini penerimaan di sektor pajak menyumbang nilai yang cukup besar pada PAD Kota Semarang sebesar Rp1,6 triliun, jumlah ini melampui dari target kami yakni Rp1,5 triliun," ujar Elly.
Elly menyebutkan, Pajak Bumi dan Bangunan P2 meyumbang nilai pajak terbesar jika dibandingkan dengan jenis pajak yang lainnya.
"Tahun 2019 pajak Pajak Bumi dan Bangunan P2 menyumbang nilai sebesar Rp481.683.295.415, kemudian disusul Pajak Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) sebesar Rp461.683.295.416," sebut Elly.
Menurut Elly, besaran nilai ini merupakan kerja keras dari seluruh pihak dan timbulnya kesadaran wajib pajak di diri masyarakat dan pengusaha di Kota Semarang.
"Kita dorong terus supaya timbul kesadaran wajib pajak di masyarakat dan pengusaha. Kita juga berikan kemudahan kemudahan dalam membayar pajak melalui digitalisasi di beberapa lini," tandas Elly