Richmond, Gatra.com - Gubernur Virginia Ralph Northam menegaskan, akan melarang semua senjata api dan senjata lain di sekitar gedung ibukota negara bagian akhir pekan ini. Larangan ini, bertepatan menjelang demonstrasi besar-besaran para pembela hak senjata yang diperkirakan akan diikuti ribuan orang.
Northam, yang juga mendesak agar undang-undang kepemilikan senjata lebih ketat di negara bagiannya. Ia mengatakan, tidak ingin peristiwa kekerasan yang meletus pada unjuk rasa supremasi kulit putih 2017 di Charlottesville terulang kembali. Ketika itu pawai oleh nasionalis kulit putih meletus dan menyebabkan kematian seorang counterprotester.
Dilaporkan Reuters, para pembela hak-hak senjata, termasuk kelompok-kelompok milisi dan aktivis ultrakonservatif, merencanakan rapat umum "Hari Lobi" pada hari Senin, dan para peserta demonstran berusaha untuk memblokir undang-undang pengendalian senjata yang didukung oleh Northam, seorang Demokrat, yang partainya baru-baru ini memenangkan mayoritas di legislatif negara bagian tersebut.
Baca juga : Demo Krisis Ekonomi di Lebanon Berujung Rusuh
“Kami melihat ancaman kekerasan. Kami melihat ancaman konfrontasi bersenjata dan serangan terhadap gedung DPR kami. Ini dianggap sebagai ancaman serius yang dapat dipercaya dari lembaga penegak hukum kami," kata Northam, Kamis (16/1).
The Virginia Citizens Defense League, yang mengorganisir rapat umum itu, berharap bahwa para pendukung hak-senjata hadir dengan jumlah massa yang besar, dan sebagian besar massa secara terbuka akan membawa senjata sebagaimana diizinkan oleh hukum negara bagian tersebut. Selain itu, para demonstran pendukung senjata juga akan membujuk para pembuat undang-undang untuk tidak mendukung langkah-langkah pembatasan senjata.
"Kerumunan besar akan berada di sini di Richmond," kata Inspektur Polisi Kolonel Gary Settle kepada wartawan, Rabu (16/1).
Meski begitu, pihak berwenang setempat dalam siaran resminya menyatakan, semua orang yang menghadiri rapat umum Senin (20/1) akan diminta untuk masuk melalui pos pemeriksaan keamanan.
Pekan lalu, anggota parlemen Virginia menyetujui kebijakan senjata baru yang melarang senjata api di dalam Capitol dan gedung kantor terdekat. Tapi mereka tidak memperpanjang larangan ke Capitol Square, ruang publik di luar yang mencakup monumen untuk Virginians terkemuka dan Virginia Rights Rights Memorial.