Jakarta, Gatra.com - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengusulkan adanya ruang khusus bagi para ibu menyusui yang terdampak banjir.

"Dari tinjauan ke posko pengungsian banjir, KPAI mengusulkan adanya ruang khusus bahwa seperti pojok ASI untuk ibu menyusui anaknya. Sebab, terlihat mereka kesulitan ketika akan memberikan ASI di tengah korban pengungsi laki-laki," ujar Komisioner KPAI Bidang Sosial dan Anak Dalam Situasi Darurat, Susianah Affandy dalam keterangan yang diterima Gatra, Jumat (3/1/2020).

Susianah mengatakan pojok ASI tersebut penting meskipun bentuknya sederhana dan portabel seperti ruang ganti baju di swalayan. Sehingga, ia meminta kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah agar sediakan ruang khusus ibu menyusui.

Tak hanya itu, KPAI juga meminta untuk disediakannya kamar mandi terpisah antara laki-laki dan perempuan serta ketersediaan air bersih. Mengingat, mungkin saja ada beberapa pengungsi perempuan yang sedang mengalami menstruasi.

"Mungkin ada perempuan yang sedang mengalami menstruasi dan ini harus dijamin kebersihan airnya dan ruang privat. Sehingga harus ada kamar mandi terpisah antara perempuan dan laki-laki," ujarnya.