Padang Pariaman, Gatra.com - Sekian tahun hidup dalam gelap, kini masyarakat Sungai Geringging, Padang Pariaman, Sumatra Barat (Sumbar) mulai merasa lebih terang. Terutama dengan kehadiran program Listrik Desa (Lissa) yang dihadirkan PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Sumbar di daerah itu.

Masuknya Lissa ini, disambut baik masyarakat setempat. Apalagi manfaat listrik ini sangat banyak untuk kehidupan sehari-hari. Terutama lebih efektif dan efisien. Bukan hanya untuk kebutuhan keluarga, tapi juga mendukung produksi industri rumah tangga atau Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). 

Julinar (65), warga setempat merasakan banyak manfaat semenjak masuk listrik dari PLN itu. Terutama lebih efektif, hemat, dan cepat ketika memasak bila dibandingkan menggunakan bahan bakar kayu. Selain itu, sebelum adanya listrik, keluarganya hanya diterangi lampu togok yang bahan bakar minyak tanah.

"Biasanya masak dengan bahan bakar kayu, banyak asapnya. Kalau sekarang lebih mudah dengan listrik, nonton juga sudah bisa," kata warga Korong Tanjung Alai Timur, Nagari Kuranji Timur, Sungai Geringging, Padang Pariaman itu, Kamis (26/12).

Senada dengan itu, Camat Sungai Geringging, Kecil Ardinata mengungkapkan manfaat listrik di daerah itu. Kendati belum semua rumah dialiri listrik, tapi setidaknya daerah itu mulai terang dengan program Lissa PLN tersebut. Selain itu, dengan adanya listrik diharapkan bisa membangkitkan ekonomi rumah tangga warga di sana.

Sebelumnya, General Manager PT PLN UIW Sumbar, Bambang Dwiyanto menyampaikan pihaknya meresmikan Lissa di empat nagari, di antaranya Nagari Padang Alai, Nagari Tigo Aua, Nagari Sialangan, dan Nagari Kuranji Hulu. Dengan masuknya Lissa, menurutnya akan memudahkan warga setempat.

Kendati begitu, Bambang mengimbau agar warga setempat bisa menggunakan listrik lebih produktif. Salah satunya untuk meningkatkan pendapatan, ekonomi, dan taraf hidup ke depannya. "Mari beralih menggunakan listrik, hidup lebih hemat, efektif, dan tanpa asap," ujar Bambang.

Kegiatan itu dibuktikan dengan penyalaan pertama listrik di rumah pelanggan oleh Asisten III Padang Pariaman, Fakhriati didampingi oleh GM PLN UIW Sumbar, Bambang Dwiyanto serta jajarannya. Kemudian, juga penyerahan bantuan dari Yayasan Baitul Maal PLN (YBM PLN) berupa sembako sebanyak 24 paket kepada masyarakat setempat.