Brasil, Gatra.com - Kantor grup komedi asal Brasil, Porta dos Fundos diserang bom molotov pada Selasa (24/12) lalu waktu setempat. Penyerangan ini dilakukan sekelompok orang setelah grup komedi meluncurkan film komedi berjudul "The First Temptation of Christ".

Film berdurasi 46 menit dan tayang di Netflix tersebut menceritakan tentang Yesus adalah seorang gay. Hal ini digambarkan dengan Yesus membawa pulang seorang teman lelakinya bernama Orlando untuk bertemu dengan Holy Family.

Seorang juru bicara dari kantor grup komedi tersebut menyatakan aparat kepolisian telah berhasil memadamkan api akibat bom molotov dan tidak ada yang terluka. Meski menerima kejadian ini, ia menyatakan hal tersebut, Porta dos Fundos akan terus berjalan dan punya kebebasan untuk berbicara.

"Kami sudah serahkan kasus ini kepada kepolisian melalui rekaman CCTV. Dengan adanya kejadian ini, kami tidak terpengaruh dan akan tetap kuat, berjalan dan percaya diri serta yakin bahwa Negara ini mampu menghadapi kebencian dan cinta bersama dengan kebebasan berbicara," ujarnya dilansir Reuters, Kamis (26/12).

Sementara itu, pihak kepolisian menyatakan belum temukan pelaku utama dan motif sesungguhnya. Lain hal dengan Netflix, pihak tersebut menolak berikan pernyataan padahal sebanyak dua juta orang telah menandatangani petisi untuk menghapus film komedi tersebut karena telah menyinggung perasaan Umat Kristen.