Jakarta, Gatra.com - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Teten Masduki melantik Leonard Theosabrata sebagai Direktur Utama (Dirut) SMESCO Indonesia (Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi & UKM) menggantikan Emilia Suhaimi di SMESCO Tower, hari ini.

Dalam sambutannya, Teten menegaskan kembali mengenai nilai-nilai penting dari keberadaan Gedung SMESCO Indonesia yang megah dan memiliki lokasi strategis. Tempat tersebut ditargetkan sebagai solusi bagi berbagai tantangan yang dihadapi pelaku usaha kecil dan menengah (UKM), sehingga mampu berperan aktif sebagai ujung tombak serta tulang punggung ekonomi bangsa yang sebenarnya.

"Harapan saya ke depan SMESCO sebagai center of excellence dan commercial hub dari UMKM Champion Indonesia, SMESCO yang semakin ramai pengunjungnya, dan dapat terus memfasilitasi para pelaku UKM," terangnya di Jakarta, Kamis (26/12).

Baca Juga: Miliki Potensi Ekspor, Pemkab Tegal Beri Pelatihan UMKM

Teten beralasan dirinya mengangkat Leonard karena memiliki rekam jejak yang mumpuni baik sebagai pelaku maupun pembina UKM. "Saya membujuknya agak lama, untung beliau mau," seloroh Teten.

Leonard memiliki berbagai pengalaman dalam membangun UKM, di antaranya: (1) membuat produk Accupunto sebagai brand Indonesia pertama yang mendapatkan Red Dot Design Award; (2) merancang Event Fumicraft, yang sekarang menjadi IFEX, sebagai trade expo untuk produk furniture & kriya internasional; (3) membuat event Brightspot Market sebagai ekshibisi UKM premium sejak 2009 yang sudah mulai menjajal pasar ekspor; (4) membuka jaringan retail dan café The Goods Dept yang sudah tersebar di beberapa mal di Jakarta; (5) mengadakan lndoestri Makerspace yang aktif memberi workshop dan melatih ribuan peserta berbayar untuk meningkatkan keterampilan usaha; (6) penggagas Jakarta Creative Hub sebagai simpul kreatif bagi para kreator di Jakarta; dan masih banyak lagi

Sebagai pelaksana konten dan program kerja di SMESCO Indonesia ke depan, Leonard telah menyiapkan perencanaan adanya Makerspace (Collective Studio), Aktivitas Edukasi, Link & Match, Co-Working Area, Retail Gallery, Event Area, Food & Beverage Area, Legal Corner, hingga Consulting Area.

Baca Juga: Hibah Peralatan Kerja Siapkan Produk UMKM Berdaya Saing

“SMESCO diharapkan semakin ramai pengunjungnya dan dapat terus memfasilitasi para peIaku UKM dengan aneka program dan kontennya. SMESCO pun dapat menjadi simbol kerja sama Iintas stakeholder dari UKM Indonesia sampai mengantarkannya ke pasar globaI dan memenangkannya," tutur Teten.

Leonard berjanji pihaknya akan fokus mengembangkan fufure local food, future craft, future mobility, future living, future work live play and compound, modest fashion, dan pengembangan Sarinah sebagai platform retail bagi para pelaku UKM selama menjalankan tugasnya ke depan.

"SMESCO dari awal dicanangkan jadi sebuah tempat pelayanan. Ini baru benar BLU (Badan Layanan Umum). Kalau bisa kita mempersiapkan generasi UMKM masa depan dalam revolusi industri 4.0 and beyond," pungkasnya.