Solok Selatan, Gatra.com - Banjir bandang yang melanda Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat pada Jumat pagi (13/12) mengakibatkan terputusnya akses jalan utama kabupaten yang menghubungkan Kecamatan Sangir Jujuan dengan Sangir Batang Hari.
Kepala Pelaksana BPBD Solok Selatan Ricki Amran menyebutkan, hingga Selasa siang (17/12) jalan tersebut belum bisa dilalui karena banjir masih menggenangi Nagari Ranah Pantai Cermin, Kecamatan Sangir Batang Hari.
"Ada tiga titik banjir yang mengenangi jalan hingga hari ini," ujar Ricki Amran saat dihubungi dari Padang.
Aktivitas warga di daerah tersebut hampir lumpuh karena tingginya air mengenangi jalan. Akibatnya kendaraan roda dua harus dinaikkan ke perahu karet. Wargapun harus menggunakan sampan untuk beraktivitas.
Ketinggian air yang mengenangi jalan bervariatif antara selutut hingga sepaha orang dewasa. BPBD menyiagakan dua perahu karet untuk mengavakuasi dan membantu warga melewati tingginya rendaman banjir.
"Hujan sudah tidak turun hari ini, hanya saja air belum susut. Mudah-mudahan air segera susut agar warga bisa beraktivitas normal kembali," ujar Ricki.