Tegal, Gatra.com - Bank Indonesia (BI) Tegal, Jawa Tengah menyiapkan Rp3,9 triliun untuk mencukupi kebutuhan uang masyarakat saat libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru). Penarikan uang oleh masyarakat diprediksi terus meningkat hingga akhir tahun.
"Kebutuhan uang di akhir tahun kami prediksi Rp3,9 triliun. Sudah kami siapkan sebesar itu. Lebih banyak dari tahun lalu. Tahun lalu Rp2,9 triliun yang disiapkan," ungkap Kepala Kantor Perwakilan (KPw) BI Tegal Muhammad Taufik Amrozy, Selasa (17/12).
Taufik melanjutkan, dari total jumlah uang yang disiapkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan perbankan tersebut, sekitar Rp2 triliun sudah beredar di masyarakat melalui transaksi penarikan di BI maupun perbankan.
"Sudah kami cek, sampai 17 Desember ini yang sudah beredar Rp2 triliun. Mendekati akhir tahun nanti mungkin lebih besar lagi penarikan dari masyarakat," ujarnya.
Sedangkan sejak awal tahun hingga akhir November, KPw BI Tegal sudah mengedarkan uang sebanyak Rp11,9 triliun. Jumlah ini meningkat dibandingkan pada tahun lalu yang mencapai Rp10,9 triliun.
"Kalau dibandingkan peredaran uang pada tahun 2018, ada peningkatan sekitar 9 persen," ucap Taufik.
Taufik menambahkan, khusus untuk masyarakat yang membutuhkan uang pecahan kecil di Natal dan Tahun Baru, KPw BI Tegal juga sudah bekerjasama dengan 20 kantor cabang bank di wilayah eks Karesidenan Pekalongan. Bank-bank tersebut yakni BNI, Bank Mandiri, BRI, Bank Jateng, dan BCA.
"Khusus akhir tahun kami sudah fokuskan di 20 titik perbankan untuk lebih intensif melayanani kebutuhan uang Natal dan Tahun baru untuk masyarakat, baik uang pecahan besar atau kecil," jelas Taufik