Jakarta, Gatra.com – Segmen pemuda di Indonesia berada pada rentang usia 16-30 tahun dan mencapai angka 63,82 juta orang atau setara dengan 24,15% populasi masyarakat Indonesia pada 2018. Angka yang besar ini menjadikan tugas dan tanggung jawab Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) semakin besar untuk ke depannya.
Deputi Pengembangan Pemuda Kemenpora Dr. HM. Asrorun Ni’am Soleh, MA, mengatakan, ada tiga aspek yang menjadi fokus utama dalam pengembangan kepemudaan.
“Ada tiga aspek yang menjadi fokus sekaligus mandat Undang-Undang No. 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan. Ada aspek kepemimpinan, pengembangan kewirausahaan, dan pengembangan kepeloporan,” kata Ni’am pada Rapat Koordinasi Media Partner di Kebayoran Baru, Jakarta, Senin (16/12).
Di bidang kepemimpinan pemuda, Deputi Pengembangan Pemuda membuat program yang terbagi menjadi tiga prioritas; kepemimpinan individu, domestik, dan publik. Dalam kepemimpinan individu, terdapat beberapa program seperti literasi media, literasi pemilih pemula, literasi digital, pelatihan bela negara, dan pelatihan kepemimpian dasar.
Kemudian, dalam kepemimpinan domestik memiliki program pelatihan kepemimpinan dalam rumah tangga yang berisi literasi kompetensi berkeluarga bagi pemuda. Sedangkan dalam kepemimpinan publik, Kemenpora mendorong berbagai aktivitas pelatihan dan pendampingan peningkatan kapasitas kepemimpinan dalam organisasi.
Selanjutnya, dalam aspek pengembangan kewirausahaan, Deputi Pengembangan Pemuda menggandeng perguruan tinggi, pemerintah daerah, pondok pesantren, dan komunitas serta organisasi kepemudaan unntuk menumbuhkan minat dan bakat dalam bidang kewirausahaan. Tidak hanya itu, Kemenpora juga memberikan fasilitas permodalan kepada wirusaha muda serta apresiasi untuk wirausaha muda yang berprestasi.
Terakhir, Kemenpora membuat program pengembangan kepeloporan pemuda seperti kepeloporan pemuda di perdesaan, forum lintas agama, serta pertukaran pemuda antarnegara. Kemenpora juga memberikan pelatihan pemuda tanggap bencana dan relawan pemuda rawan sosial.
Untuk tahun 2020, Kemenpora memiliki beberapa program prioritas untuk pengembangan kepemudaan, di antaranya: peningkatan kesukarelawanan dan kepeloporan pemuda dalam menjawab permasalahan kontemporer; peningkatan partisipasi publik dan penguatan ideologi bangsa serta kepemimpinan pemuda.
Kemudian, peningkatan keterampilan wirausaha; peningkatan hak reproduksi, pranikah, serta kepemimpinan domestik bagi pemuda; penguatan arus utama gender dalam pengembangan kepemudaan; dan penguatan pelaksanaan Perpres No. 66 Tahun 2017 tentang Koordinasi Strategis Lintas Sektor Penyelenggaraan Pelayanan Kepemudaan dan Apresiasi Pemuda Berprestasi.
Reporter: IMS