Jakarta, Gatra.com - Dalam rangka mendukung pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Bentoel Group menyelenggarakan pelatihan pemasaran digital dan pameran produk UMKM di Kota Malang yang telah dimulai sejak 5 November hingga 15 Desember 2019.

Mercy Francisca Hutahaean, Legal and External Affairs Director Bentoel Group mengatakan serangkaian kegiatan tersebut bertujuan untuk memperkuat daya saing UMKM di Kota Malang serta mendukung visi Presiden Joko Widodo untuk menjadikan Indonesia sebagai ‘Digital Energy of Asia’.

Pelatihan pemasaran digital tersebut diikuti oleh 50 pelaku UMKM dari 21 kelurahan di Kota Malang. Pelatihan tersebut diselenggarakan secara intensif dengan total 35 jam pelatihan dalam dua minggu dan menghadirkan enam pembicara dari berbagai bidang keahlian.

Baca juga: Pemprov NTB Tantang Bentoel Bangun Pabrik Olahan Tembakau

Menurutnya, para peserta pelatihan memperoleh berbagai materi seperti pengenalan media pemasaran berbasis online (online platform), pengetahuan tentang marketplace di Indonesia, strategi pemasaran digital, pengemasan produk (packaging), pembuatan foto dan video produk, serta product branding. Terdapat lebih dari 100 varian produk makanan dan minuman yang dibawa oleh peserta selama masa pelatihan.

“Kegiatan pelatihan pemasaran digital ini merupakan wujud komitmen Bentoel Group dalam membantu upaya pemerintah untuk memajukan UMKM sebagai salah satu tulang punggung perekonomian Indonesia," katanya ketika dihubungi Gatra.com, Sabtu (14/12).

Mengutip data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), menurut Mercy, jumlah pengguna internet di Indonesia pada tahun ini telah mencapai 171 juta jiwa atau sekitar 64,8 persen dari total penduduk Indonesia. Internet yang telah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat Indonesia merupakan pasar yang besar bagi para pelaku usaha. Oleh karena itu, melalui pelatihan pemasaran digital ini, Perusahaan memberikan bekal dan kesempatan bagi para pelaku UMKM di Kota Malang untuk dapat bersaing di pasar yang lebih luas, melalui media online.

“Dalam pelatihan tersebut, kami memberikan bimbingan menyeluruh kepada para peserta pelatihan mulai dari proses digitalisasi, manajemen pemasaran, hingga promosi secara online. Dengan memasuki pasar online dan strategi pemasaran digital yang efektif, kami berharap agar produk-produk UMKM lokal di Kota Malang dapat dikenal lebih luas oleh masyarakat," ungkapnya.

Pameran yang mengusung nama ‘Malang Nom Nom Festival’ ini terbuka untuk masyarakat umum dan dibuka dari pukul 8 pagi hingga sore hari. Untuk menarik minat anak muda untuk berkunjung ke pameran, berbagai kegiatan menarik juga turut dihadirkan seperti kompetisi foto di sosial media, pertunjukan live music, standup comedy, fashion show, dan masih banyak lagi.

“Melalui kegiatan pameran ini, kami berharap agar produk-produk lokal dari UMKM di Kota Malang dapat semakin dikenal. Pameran ini memberikan kesempatan bagi para pelaku UMKM untuk memperkenalkan produknya secara langsung kepada konsumen dan memperkuat brand mereka," jelasnya.

Kegiatan pelatihan pemasaran digital dan pameran UMKM ini juga, lanjutnya, merupakan bagian dari tanggung jawab sosial Perusahaan untuk membantu memberdayakan dan meningkatkan ekonomi masyarakat setempat.

“Bentoel Group berharap agar kegiatan ini menjadi pemacu semangat dan motivasi para pelaku UMKM di Kota Malang untuk meningkatkan daya saing dan produktivitasnya sehingga mampu bersaing di tinggal nasional dan global. Dengan digitalisasi UMKM, kami juga berharap dapat membantu mewujudkan visi ekonomi Indonesia tahun 2020 untuk menjadi Digital Energy of Asia,” tutup Mercy.