Jakarta, Gatra.com - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengklaim tidak pernah ada pelanggaran Hak Asasi Manusia selama pemerintahan Presiden Joko Widodo. Ia mengatakan pada Kamis (12/12), sejak 2014 lalu tidak ada kasus pelanggaran HAM.

Saat dikonfirmasikan, Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Ahmad Taufan Damanik tertawa. Ia mengatakan, tidak mengetahui dengan jelas apa yang dimaksud Mahfud MD dalam pernyataannya itu.

"Saya enggak dengar persis yah, apakah yang dimaksud itu pelanggaran HAM atau pelanggaran HAM berat," katanya sembari tertawa, di Jakarta, Jumat (13/12).

Di tempat yang sama, Komisioner Komnas HAM, Amiruddin menunjukkan ekspresi serupa. Menurutnya, Komnas HAM masih mendapat pengaduan terkait dugaan pelanggaran HAM.

"Kalau menurut Komnas HAM, dalam satu bulam itu menerima paling tidak sekitar 50 pengaduan. Artinya ada Warga Negara Indonesia yang merasa HAM-nya tercederai. Itu lah yang terjadi hari ini," ujarnya.

Ia menegaskan, tidak memahami apa yang dimaksud Mahfud MD dengan tidak ada pelanggaran HAM di era pemerintahan Jokowi. Bahkan, Amir menyebut akan menanyakan langsung kepada Mahfud MD terkait hal ini.

"Nanti kalau ketemu saya tanya, apa yang dimaksudnya," ucapnya.