Palembang, Gatra..com – Alquran berbahasa Palembang resmi dikenalkan kepada publik oleh Badan Litbag dan Diklat Kementrian Agama, di Jakarta (13/12). Menteri Agama, Fachrul Razi secara langsung mengenalkan alquran berbahasa publik teresbut.
Kepala Litbang Sumsel, Ekowati Retnaningsih mengatakan, peluncuran Al-Qur'an terjemah bahasa Palembang dinilai sangat bermanfaat bagi masyarakat Palembang khususnya Sumsel. Kehadiran Al-Qur'an terjemah bahasa Palembang tentu akan menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat di daerah,
“Selain mudah dipahami, juga sebagai upaya melestarikan bahasa daerah. Sangat bermanfaat bagi masyarakat Palembang, khusus Sumsel. Kita tentu bangga sekali, terbitnya Al-Qur'an terjemah bahasa Palembang," ucapnya.
Selain memudahkan masyarakat membacanya, kandungan Alquran juga diharapkan melestarikan bahasa daerah Palembang.
"Orang Sumsel tersebar di berbagai daerah, tentu jika membaca dia pasti ingat tanah kelahirannya," ungkap Eko.
Sementara, Menteri Agama Fachrul Razi mengatakan, pembuatan Alquran terjemahan bahasa Palembang bertujuan melestarikan bahasa daerah agar tetap lestari.
"Al-Qur'an sebagai gudang petunjuk bagi orang bertaqwa selain itu juga berfungsi sebagai kompas kehidupan bagi manusia. Untuk itu dengan adanya terjemahan bahasa daerah diharapkan masyarakat dapat mudah memahami Al-Qur'an. Selain berbahasa Palembang, juga dikenalkan Alquran berbahasa Sunda," ungkapnya.