Jakarta, Gatra.com - Calon Hakim Konstitusi Yudi Kristiana mengatakan, apabila terpilih sebagai hakim konstitusi maka ia akan menguatkan lembaga Mahkamah Konstitusi dari aspek putusan pidana.
Menurutnya, itu merupakan aspek yang paling penting dan panjang karena menyentuh keadilan publik. Yudi mengamati, banyak putusan MK yang masih memiliki kelemahan.
"Kami akan membuat terobosan hukum dengan paradigma hukum progresif," ujarnya seusai melakukan wawancara terbuka bersama panitia seleksi (Pansel) terkait seleksi calon hakim konstitusi, Jakarta (12/12).
Yudi merupakan peserta calon hakim konstitusi yang terakhir dalam lanjutan seleksi calon hakim konstitusi. Sejak Kamis kemarin, panitia telah menyeleksi delapan calon hakim yang sebelumnya sudah lolos tes tertulis.
Delapan calon hakim diwawancara secara terbuka di depan publik di Aula Serba Guna Gedung III Kementerian Sekretariat Negara (Kemsetneg) dengan format wawancara terbuka dan umum.