Jakarta, Gatra.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menaikkan harga tarif parkir dalam waktu dekat ini. Hal tersebut dilakukan sebagai salah satu upaya agar masyarakat Jakarta meninggalkan kendaraan pribadinya serta beralih kepada moda transportasi massal. 

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, Syafrin menjelaskan, nantinya parkiran tidak lagi menjadi fasilitas untuk mobilitas sarana pergerakan masyarakat. Untuk itu, beberapa lahan parkiran tertentu saja yang akan diberlakukan tarif parkir tinggi. 

"Oleh sebab itu instrumen yang akan kita gunakan tentu adalah lokasi mana saja yang akan ditetapkan sebagai penggunaan tarif parkir tinggi," ujarnya usai diskusi publik MRT Jakarta di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Rabu malam (11/12). 

Namun, dia belum dapat menyebutkan berapa kisaran harga setelah peraturan ini berlaku. Satu hal yang  pasti, dalam waktu dekat tarif parkir yang baru ini akan segera diumumkan. 

Terkait penentuan tarif, pihaknya telah melakukan survei ability to pay dan willingness to pay. "Tentu dari sana indikator yang ditetapkan berapa persen yang bisa kita reduksi dengan penggunaan tarif. Karena kita pahami bahwa dalam konteks lahan parkir, tarif sangat elastis dengan demand-nya," tuturnya.