Siantar,Gatra.com – Departemen Marturia, Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) membuka Pastoral Care Ministry (PMC) di Siantar. PMC diciptakan untuk membantu jemaat dan pelayan yang sakit psikis.
Kepala Departemen Marturia HKBP Pdt. Dr. Anna Ch. Vera Pangaribuan mengatakan bahwa PMC berada di lokasi perkantoran biro Zending HKBP, Pematang Siantar. Nantinya PMC akan dibuka untuk melayani jemaat yang membutuhkan pendampingan penyakit yang berkaitan dengan pikiran dan kejiwaan.
Baca Juga: Nyala Terang Obor di Saat Paskah
PMC akan melayani dengan jam kerja mulai dari pukul 10.00 wib sampai pukul 16.00 wib dari hari Senin sampai hari Jumat. “PMC merupakan program pertama yang dirancang oleh Departemen Marturia HKBP untuk melayani masyarakat yang membutuhkan pendampingan untuk melayanai penyakit spritual dan psikis atau pikiran dan jiwa,” terang
Anna memaparkan bahwa ruang pelayanan PCM tebagi dengan dua bagian besar. Ruangan tersebut terdiri dari ruangan pertama konseling dan ruangan pertemuan dan pelatihan. “Nantinya PMC juga akan dilayani oleh tim yang sudah ditata dengan baik,” katanya.
Baca Juga: Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar Sambut Baik Eko Pastoral Care
Anna menambahkan bahwa hadirnya PCM untuk mendampingi jemaat dan pelayan gereja dalam menghadapi masalah. PCM adalah cikal bakal pelayanan pastoral ke distrik, Ressort dan jemaat.
“Para pelayan diharapkan untuk mempersiapkan diri untuk mendalami bidang pastoral. Dengan tiga poin ini, maka HKBP akan lebih baik kedepannya, dalam pelayanan yang sesuai dengan konteks zamannya,” katanya.
Baca Juga: Sere Wangi Salah Satu Solusi Untuk Danau Toba
Kepala Biro Zending HKBP, Pdt. Antoni Manurung, S.Th menegaskan bahwa pelayanan gereja adalah gembala ditengah-tengah jemaat. Gembala yang mempunyai tugas dan tanggungjawab yang besar.
“Melalui hadirnya PCM, pelayan dilingkungan HKBP dituntut menjadi gembala bagi yang mengalami sakit psikis. PCM diharapkan menjadi berkat bagi gereja dan sekitarnya,” katanya.