Jakarta, Gatra.com - Korps Bhayangkara kembali melakukan mutasi kepada jajarannya. Mutasi ini merupakan yang kedua kalinya sejak kepemimpinan Polri di bawah Jenderal Pol Idham Azis.
Dalam surat telegram Kapolri tersebut terdapat sejumlah Kapolda yang mengalami pergantian. Mutasi itu tertuang dalam telegram nomor ST/3229/XII/KEP./2019 yang terbit pada Jumat (6/12).
Kapolda yang mengalami peegantina diantaranya Kapolda Sumatera Utara nantinya akan diisi oleh Asops Kapolri Irjen Pol. Martuani Sormin. Martuani menggantikan Irjen Pol. Agus Andriarto yang dimutasi menjadi Kabaharkam.
Kemudian, Kapolda Papua Barat, Brigjen Pol. Herry Rudolf Nahak nantinya akan digantikan oleh Brigjen Pol. Tornagogo Sihombing yang kini sebagai Dirtipideksus Baresktrim Polri. Sedangkan Herry nanti akan ditugkan sebagai Asops Kapolri.
Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) juga mengalami pergantian. Jabatan Kapolda yang saat Ini dipegang oleh Irjen Pol. Ahmad Dofiri, nantinya akan diserahkan Irjen Pol. Asep Suhendar. Dofiri akan bertukar posisi dengam Asep menjadi Aslog Kapolri.
Adapula Kapolda Sumatera Barat yang nanti akan diisi oleh Irjen Pol. Toni Harmanto menggantikan Irjen Pol. Fakhrizal yang dimutasi menjadi Analis Kebijakan Utama Bidang Sabhara Baharkam Polri. Lalu Kapolda Sulawesi Tengah Irjen Pol. Lukman Wahyu Hariyanto akan diganti oleh Brigjen Pol. Syafril Nursal
Kapolda Sumatera Barat Irjen Fakhrizal akan digantikan oleh Irjen Toni Harmanto. Selanjutnya, Kapolda Sulawesi Tengah yang kini dijabat Irjen Lukman Wahyu Hariyanto akan digantikan oleh Brigjen Syafril Nursal. Lukman akan dimutasi ke posisi Analis Kebijakan Utama Bidang Sabhara Baharkam Polri.
Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol. Argo Yuwono menyebutkan bahwa mutasi merupakan upaya untuk penyegaran organisasi.
"Yang namanya mutasi merupakan kebutuhan organisasi dan penyegaran organisasi. Tentunya ada beberapa jabatan strategis yang dilakukan mutasi juga," ujarnya di Mabes Polri, Jumat (6/12).