Boyolali, Gatra.com – Kereta Api (KA) Bandara relasi Stasiun Balapan Solo – Bandara Adi Soemarmo siap dioperasionalkan pada 20 Desember mendatang. Rencananya stasiun ini juga akan diresmikan dengan dihadiri Presiden Joko Widodo empat hari setelah beroperasi.
Hal ini dikatakan oleh General Manager Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo Abdullah Usman saat ditemui di kantornya Kamis (5/12). ”Operasinya tanggal 20 Desember tapi peresmiannya 24 Desember. Rencananya pak Jokowi hadir,” ucapnya.
Rencananya akan ada dua rangkaian kereta untuk mendukung KA Bandara ini. Diperkirakan kereta akan datang tiap 19 menit. Jadwal ini disesuaikan dengan kedatangan dan keberangkatan pesawat. Dijadwalkan KA Bandara mulai beroperasi sejak pukul 04.00 WIB. ”Sebab pesawat paling pagi pukul 06.55 WIB,” kata Usman.
Rencananya di Stasiun Solo Balapan juga akan disediakan loket untuk check in. Sehingga penumpang yang turun dari kereta sudah langsung bisa check in di stasiun.
”Akan ada empat tempat checkin yang kami sediakan. Tiga kami sediakan di bandara dan satu disediakan di Stasiun Balapan,” ucapnya.
Nantinya dalam satu hari ada 61 perjalanan KA. Rencananya penumpang hanya dikenakan tarif Rp10 ribu hingga Rp15 ribu. ”Kereta ini kan penugasan. Jadi nantinya ada subsidi dari pemerintah,” ucapnya.
KA Bandara ini dalam perjalanannya akan singgah ke Stasiun Kadipiro. Awalnya stasiun Kadipiro hanya akan digunakan sebagai stasiun persinggahan saja. Namun akhirnya stasiun ini akan difungsikan optimal untuk akses transportasi ke Museum Purbakala Sangiran di Sragen.
”Sebab Sangiran kan masuk destinasi utama nasional. Makanya stasiun Kadipiro juga diperkirakan selesai sebelum 20 Desember,” jelasnya.
Sementara itu Manager Humas Daop VI Yogyakarta PT Kereta Api Indonesia (KAI) Eko Budiyanto mengatakan telah menyiapkan dua rangkaian KA untuk melayani Stasiun Balapan Solo-Bandara Adi Soemarmo.
”KA Bandara ini menggunakan KA yang saat ini masih difungsikan sebagai KA Solo Ekspres relasi Solo-Jogja,” ucapnya.